Jakarta (ANTARA) - Pelatih PSS Sleman Marian Mihail menyebutkan anak-anak asuhnya telah memahami taktik yang dia inginkan untuk diterapkan pada kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/24.

Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Sabtu, materi latihan yang ia berikan mampu diaplikasikan dengan baik oleh Yevhen Bokhasvili serta kolega pada laga internal kontra Angkatan Muda Seyegan, Selasa (31/5).

Pada pertandingan tersebut PSS Sleman mampu memenangkan dengan skor 14-0 berkat gol yang dicetak oleh Hokky Caraka (4), Kei Sano, Esteban Vizcarra, Kim Jeffrey, Thales Matos, Yevhen Bokhasvili, Haris Tuharea (2), Bayu Setiawan, Saddam Gaffar dan Todd Ferre.

"Mereka perlahan sudah memahami taktik yang saya berikan. Para pemain juga sangat mudah memahami materi latihan yang kami berikan dan memiliki kegairahan untuk berkembang menjadi lebih bagus lagi," ungkap Mihail.

Selain itu, pelatih asal Rumania tersebut menambahkan jika pertandingan internal turut memberikan dampak positif untuk timnya dalam aspek kebugaran pemain.

"Pertama, sebagai latihan kebugaran pemain melalui aktivitas pertandingan sepak bola yang tentu saja berbeda dengan latihan kebugaran pada umumnya," jelas Mihail.

"Kemudian, dari uji tanding ini tidak ada yang mengalami cedera dan kedua tim bermain bagus selama 45 menit," sambungnya.

Mihailn menjelaskan jika pada kompetisi Liga 1 Indonesia 2023/24, skuad Super Elang Jawa dipastikan memiliki gaya bermain menyerang, namun hal tersebut harus dibarengi dengan perhitungan yang tepat.

"Namun ketika kami menghadapi tim yang lebih kuat, tentu saja harus lebih waspada dan penuh perhitungan. Bisa saja kami melakukan hal sebaliknya. Semua tergantung siapa yang kami hadapi," tegas Mihail.

Baca juga: PSS Sleman tempa aspek fisik pemain pada pemusatan latihan
Baca juga: Pelatih PSS tanggapi positif regulasi baru soal pemain Liga Indonesia

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023