Saat ini UPTD Rumah Promosi dan Kemasan memiliki 5 program pelayanan utama, yaitu konsultasi, desain, promosi, produksi dan edukasi
Pangkalpinang, Babel (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta para pelaku usaha mikro kecil dan menengah memanfaatkan keberadaan Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumah Promosi dan Kemasan guna meningkatkan kualitas produk agar mampu bersaing di pasar lokal dan nasional.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bangka Belitung Tarmin AB di Pangkalpinang, Sabtu, mengatakan Klinik Kemasan Disperindag Babel sudah berdiri sejak 2013 dilanjutkan dengan pembentukan UPTD Rumah Promosi dan Kemasan pada pertengahan 2020 dan hingga saat ini sudah banyak pelaku UMKM yang memanfaatkan fasilitas tersebut.

"Saat ini UPTD Rumah Promosi dan Kemasan memiliki lima program pelayanan utama, yaitu konsultasi, desain, promosi, produksi dan edukasi. Kami juga melayani fasilitasi desain dan cetak tanpa minimal jumlah pemesanan," katanya.

Menurut dia, kehadiran UPTD Rumah Promosi dan Kemasan ini diharapkan mampu menjawab kendala pelaku industri terhadap upaya peningkatan kualitas kemasan produk.

Dengan berakhirnya pandemi COVID-19, aktivitas pasar kembali tumbuh dengan signifikan, permintaan pasar kembali bergerak naik, dan berbagai kegiatan pemasaran yang selama ini terhenti kembali dilaksanakan.

Tanpa disadari pertumbuhan pasar modern juga berkembang dengan pesat. Oleh sebab itu, pemerintah memandang perlu adanya perubahan kemasan pada produk IKM dan UMKM yang ada saat ini sehingga bisa lebih dilirik oleh konsumen, mampu bersaing dan menjawab permintaan pasar.

Baca juga: Telkom salurkan dana bergulir UMKM Rp518,5 juta di Bangka Belitung

"Terkait dengan kemasan, silahkan berkonsultasi dan memanfaatkan jasa UPTD Rumah Promosi dan Kemasan Disperindag Babel yang memiliki fasilitas lengkap," katanya.

Untuk meluaskan pelayanan dan fasilitasi pemanfaatan Rumah Promosi dan Kemasan, Disperindag Babel terus melakukan sosialisasi dan edukasi, terakhir dilakukan di Kabupaten Bangka Selatan dengan melibatkan puluhan pelaku UMKM di daerah itu.

Pada kegiatan tersebut, Ketua Pelaksana Kegiatan Yossie Riestu Pradhifta mengatakan sosialisasi dilakukan untuk memberikan informasi mengenai keberadaan UPTD Rumah Promosi dan Kemasan Babel serta membuka pandangan mengenai pentingnya kemasan bagi IKM dan UMKM di Kabupaten Bangka Selatan.

"Kami ingin mengembangkan kualitas kemasan produk IKM dan UMKM di Bangka Selatan sekaligus menjalin kerja sama dengan pemangku kepentingan terkait agar nantinya pelaku UMKM dan IKM bisa naik kelas," katanya.

Baca juga: Iriana Jokowi dorong UMKM Babel "go digital dan internasional"

Baca juga: Kemendag targetkan 5.000 UMKM Babel onboarding digital

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta/Elza Elvia
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023