Mochamad Akbar Putra Taufik tampil konsisten sepanjang event dan hanya menargetkan melebihi limit dari catatan individu di gelaran kali ini.
"Di ajang ini aku tidak berekspektasi apa-apa, cuma menargetkan melebihi catatan waktu individu. Tapi selain itu targetnya juga bisa lolos ke PON (Pekan Olahraga Nasional)," kata Mochamad Akbar Putra Taufik kepada pewarta.
Perenang yang disapa akrab Akbar itu memborong delapan emas dan mengantarkan Jawa Timur menjadi juara umum di Festival Akuatik Indonesia 2023 untuk pertama kali.
Selain itu atlet yang bertempat tinggal di Sidoarjo itu memecahkan rekor nasional (rekornas) grup 2 (14-15 tahun) di nomor 1500 meter gaya bebas putra dengan catatan waktu 16 menit 10 detik melampaui catatan rekor milik Ernest Febian Wijaya dengan catatan 16 menit 18 detik.
Mengenai kesiapan khusus di ajang kali ini, atlet berusia 15 tahun itu mengungkapkan tidak mempunyai kesiapan khusus karena baru saja kembali ke Indonesia usai menjadi salah satu kontingen di SEA Games 2023 Kamboja.
Mengenai keikutsertaan dan target di PON 2024 Aceh-Sumatera Utara, Akbar mengaku belum memikirkan mengenai target dan hanya fokus agar masuk dalam kontingen Jawa Timur di PON.
"Mau baru ikut di PON jadi belum mempunyai target. Cuma mengambil pengalaman saja di ajang pertama," kata Akbar.
Baca juga: Nicholas Karel Subagyo raih atlet terbaik dan targetkan medali di PON
Baca juga: Adelia Cantika tak menyangka bisa pecahkan rekornas saat debut
Baca juga: Jatim juara umum renang di Festival Akuatik Indonesia 2023
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
