Currys terpuruk 8,3 persen setelah perusahaan pengecer barang-barang elektronik itu melaporkan penurunan laba setahun penuh sebesar 38 persen
Bengaluru (ANTARA) - Saham Inggris jatuh pada pembukaan perdagangan Kamis, karena risalah dari pertemuan terakhir Federal Reserve AS menyalakan kembali kekhawatiran kebijakan moneter yang lebih ketat, sementara saham Currys tergelincir setelah pengecer itu melaporkan penurunan laba.

Pada pukul 07.05 GMT, indeks saham-saham unggulan atau blue-chips FTSE 100 yang berorientasi ke pasar luar negeri tergelincir 0,8 persen, sedangkan indeks saham-saham berkapitalisasi sedang atau mid-caps FTSE 250 yang berfokus di dalam negeri kehilangan 0,6 persen.

Currys terpuruk 8,3 persen setelah perusahaan pengecer barang-barang elektronik itu melaporkan penurunan laba setahun penuh sebesar 38 persen.

Menambah tekanan jual, risalah dari pertemuan Juni Federal Reserve AS menunjukkan "hampir semua" pejabat setuju untuk mempertahankan suku bunga stabil pada pertemuan Juni sebagai cara untuk mengulur waktu dan menilai apakah kenaikan suku bunga lebih lanjut akan diperlukan.

Bank HSBC dan perusahaan asuransi Prudential yang memiliki eksposur ke China, masing-masing kehilangan 1,1 persen dan 1,4 persen, karena meningkatnya ketegangan China-AS.

Penambang logam industri merosot 1,3 persen karena harga sebagian besar logam dasar berada di bawah tekanan.

United Utilities terangkat 2,4 persen setelah Morgan Stanley menaikkan peringkat perusahaan utilitas air menjadi "overweight" dari "equal-weight."

Baca juga: Saham Inggris berakhir negatif, indeks FTSE 100 merosot 1,03 persen
Baca juga: Saham Inggris dibuka lebih rendah terseret ekuitas pertambangan

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023