Jakarta (ANTARA) - Memiliki passion dan komitmen yang kuat disebut sebagai kunci bagi petenis Indonesia Christoper Rungkat yang usianya sudah menginjak kepala tiga namun masih konsisten meraih gelar juara.

"Passion dan komitmen itu memang jadi hal yang krusial, jadi pedoman buat saya," kata Christo, panggilan akrab Christoper Rungkat kepada media di Jakarta, Sabtu.

Pada hari ini, Christo bersama pasangannya di ganda putra Nathan Anthony Barki, menyabet gelar juara Amman-BNI M25K World Tennis Tour Jakarta di nomor ganda putra. Christo dan Nathan menjadi juara setelah menang atas pasangan Korea Selatan Seon Yong Han dan Jeamoon Lee.

Sebelumnya pada Juni lalu, Christo-Nathan juga mengamankan gelar juara di Turnamen M25K Tenis Internasional yang juga digelar di Jakarta.

Baca juga: Christopher Rungkat/Nathan Barki juarai BNI-MedcoEnergi M25K seri V

"Dalam hati kecil, saya selalu ingin membuktikan saya bisa lebih dari sebelumnya. Saya rasa itu jadi kunci konsistensi saya selama berkarier di tenis," katanya.

Menurut petenis yang sudah berusia 33 tahun tersebut, performa di lapangan akan bisa tetap dijaga dengan disiplin dalam menjaga kondisi fisik di luar lapangan.

Dia menyebut pentingnya menjaga pola makan yang baik, pola tidur yang sehat, dan menjaga kondisi tubuh untuk selalu fit adalah kunci seorang atlet untuk bisa selalu tampil prima meski sudah tidak dalam usia muda.

"Passion, mencintai karier sebagai petenis, dan mencintai olahraga ini, itu yang bisa saya bagi ke adik-adik saya, yang juga petenis," katanya.

Christo yang berpasangan dengan Nathan Anthony Barki dengan usianya yang masih 18 tahun merupakan paduan yang pas bagi petenis muda untuk belajar banyak hal dari seniornya.

"Saya selalu belajar darinya di lapangan dan di luar lapangan," kata Nathan.

Baca juga: Petenis Indonesia diharapkan juara lagi di Amman-BNI M25K Seri Kedua
Baca juga: Indonesia tuan rumah 19 kejuaraan tenis internasional pada 2023

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023