“Bagaimana kami bisa membantu mengurangi waste (melalui program ‘Plastic Smart Cities’),” kata Chief Marketing Officer PT Blue Bird Tbk, Mediko Azwar di Jakarta, Selasa.
Program “Plastic Smart Cities” merupakan inisiatif untuk mengganti air mineral kemasan dengan penggunaan botol minum guna ulang kepada 1.500 pengemudi taksi Blue Bird di wilayah DKI Jakarta. Tujuan dari kolaborasi tersebut adalah untuk mengurangi sampah plastik ke lingkungan sebanyak 30 persen di DKI Jakarta.
Baca juga: Blue Bird siap mendukung perhelatan Piala Dunia U-17 tahun ini
Kolaborasi tersebut sejalan dengan program pemerintah untuk mencapai target Indonesia Bersih Sampah 2025 melalui pengurangan sampah di hulu sebesar 30 persen dan penanganan sampah sebesar 70 persen pada tahun 2025. Program “Plastic Smart Cities” merupakan inisiatif yang diluncurkan oleh WWF dengan misi untuk mendorong kota-kota serta pusat-pusat kegiatan pesisir untuk mengurangi kebocoran sampah plastik ke alam hingga 30 persen pada tahun 2030 dengan bekerja sama dengan pemangku kepentingan di seluruh dunia.
“WWF sebagai yayasan adalah pilot untuk bergerak di bidang konservasi lingkungan. Namun, dibutuhkan kerja sama seluruh pihak untuk mendukung kelestarian lingkungan, salah satunya dengan program ini,” kata Direktur Climate & Market Transformation Yayasan WWF Indonesia, Irfan Bakhtiar.
Sejauh ini, “Program Plastic Smart Cities” di Indonesia telah berjalan sejak tahun 2021 dengan fokus di tiga area urban, yaitu DKI Jakarta, Kota Depok dan Kota Bogor. Blue Bird telah secara aktif melakukan kemitraan dengan berbagai pihak termasuk WWF Indonesia untuk mendukung inisiatif 3R (Reuse, Reduce, Recycle).
Baca juga: KLHK tingkatkan sinergi untuk mencapai target Indonesia Bersih 2025
Bluebird juga menjadi salah satu mitra perusahaan WWF dalam kolaborasi program pelestarian lingkungan. Ke depannya, pihak WWF akan menggandeng lebih banyak lagi perusahaan sebagai mitra kerja sama mereka untuk mendukung keberlanjutan dalam konservasi dan lingkungan.
Melalui berbagai kemitraan yang sudah dilakukan, Blue Bird telah berhasil mendukung lebih dari 8 ribu pengemudi dan karyawan untuk lebih bertanggung jawab dalam menggunakan kemasan plastik sekali pakai sehingga berpotensi mengurangi lebih dari 120 ton botol plastik setiap tahunnya melalui pengelolaan dan substitusi. Program kolaborasi tersebut merupakan wujud nyata kedua belah pihak dalam mempromosikan gaya hidup yang bertanggung jawab dan berkelanjutan demi mencegah sampah plastik yang tidak terkelola di Indonesia.
Baca juga: Praktik ekonomi sirkular dinilai bisa membantu pengelolaan sampah
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023
