“Targetnya pasti kita ingin lolos ke Liga 1. Ingin juara tapi kalau enggak juara, minimal naik ke Liga 1,” kata El Rumi pada acara pelucuran NUFC di Jakarta.
Putra dari Ahmad Dhani, pentolan band Dewa 19, itu memaparkan strateginya sebagai petinggi di NUFC, salah satu strategi yang akan ia terapkan adalah tidak jorjoran dalam pembelian pemain, berkaca dari pengalaman Todd Boehly, seorang petinggi klub idolanya yaitu Chelsea FC di Liga Inggris.
“Untuk jorjoran enggak ya. Dengan kita sudah mengontrak pemain dari Jepang (Yusaku Yamadera) itu sebuah komitmen kita untuk memberikan sepak bola terbaik,” kata El Rumi.
Setelah terjun ke dunia sepak bola, Rumi siap menjalani tantangan dan perjalanan yang panjang membawa sebuah klub mengarungi musim kompetisi.
“Awalnya ditunjuk jadi presiden klub karena memang punya ketertarikan di dunia sepak bola. Ini merupakan sebuah tantangan baru bagi saya. Menurut saya, cukup seru jadi saya tidak berpikir panjang mengiyakan,” kata El Rumi.
Baca juga: Erick sebut pemerintah dorong APBD dapat digunakan untuk Liga 3
Sementara itu, Komisaris Utama NUFC Gamma Abdurrahman Thohir mengatakan penunjukan adik dari Al Ghazali sebagai presiden klub adalah karena ia melihat karakter yang mempunyai semangat di dunia sepak bola dan dapat mempresentasikan klub sepak bola masa kini.
“Masih muda dan dia memang secara pribadi suka sepak bola, menurut saya cocok lah. Dia mengikuti sepak bola, jadi memang perlu masukan dia juga di manajemen seperti pemilihan pemain, apa yang harus kita lakukan sebagai klub Gen Z. Representasi anak muda di sepak bola,” kata Gamma.
Gamma mengatakan rata-rata pemain NUFC berusia 24 tahun karena klubnya memiliki misi mengikuti jejak Leicester City saat menjuarai Liga Inggris 2015/2016 yang setelah itu memunculkan bintang-bintang baru seperti N’Golo Kante, Riyad Mahrez, dan Jamie Vardy.
“Saya berani menurunkan pemain muda ini karena saya percaya. Tidak harus ada nama pemain besar di klub. Contohnya seperti Leicester City pas juara Premier League. Sebelumnya Kante dan kawan-kawan belum ternama. Tapi setelah juara baru ternama, jadi yang kita coba cetak bintang sepak bola Indonesia ke depan,” ucap Gamma.
NUFC adalah klub yang berdiri pada 27 Juni 2021 dengan nama awal Mataram Utama FC. Mataram Utama berkompetisi pada Liga 3 2021 dan kemudian promosi di Liga 2. Pada 30 Mei 2022 Mataram Utama berganti nama menjadi Nusantara United FC.
Lebih lanjut, klub tersebut akan mewakili Ibu Kota Nusantara (IKN) dan selama bergulirnya Liga 2 2023/2024 akan berkandang di Stadion Kebo Giro, Boyolali, Jawa Tengah.
Berikut daftar pemain dan pelatih Nusantara United FC:
Pelatih dan ofisial
Pelatih Kepala: Rasiman
Asisten Pelatih: Winaryo
Pelatih Fisik: Yayan Setiawan
Pelatih Kiper: Dharma Bakti
Asisten pelatih/Direktur Akademi: Guntur C. Utomo
Pemain Nusantara United FC
Penjaga Gawang: Lutfi Masrohan, Andri Prabowo
Pemain Belakang: Wahyu Saputro, Risna Prahalabenta, Yusaku Yamadera (Jepang), Mahdi Albaar, Jimmy Aronggear, Komang Tri Arta, Ichsan M. Aji
Pemain Tengah: Hersya Scifo, Bagas Satrio, Ifan Iyananda, Oky Kharisma, Rafi Syarahil, Hamsa Lestaluhu, Jordan Zamorano, Braif Fatari, Kardinata Tarigan
Striker: Sansan Fauzi, Muhammad Isa, Ahmad Afhridzal, Iwan Febrianto, Arief I'tibar.
Baca juga: Ketua BTN sesalkan sejumlah pemain belum bergabung pemusatan latihan
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2023
