mereka akan siap karena segala sesuatunya harus dimulai dari membuka pintu yaitu izin
Jakarta (ANTARA) - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta menyuguhkan dongeng mengenai mudahnya mengurus perizinan dalam gelaran "Jakarta Innovation Days 2023'.

Kolaborasi Bunda PAUD Jakarta Pusat dan Maestro Dongeng Indonesia sekaligus Pendiri Kampung Dongeng, Awam Prakoso melalui dongeng bertajuk “Sebuah Pesan Cerita, Urus Izin Sendiri Itu Mudah", ditampilkan dalam gelaran DPMPTSP DKI tersebut.

"Tujuan utamanya adalah kami ingin menanamkan secara dini pentingnya kata izin, karena memang fenomena sekarang banyak orang yang lebih mengedepankan minta maaf daripada minta izin," ucap Wakil Kepala DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta, Denny Wahyu Haryanto di Jakarta pada Selasa.

Denny menyebut, dengan memperkenalkan nilai-nilai positif yang terkandung dalam kata "izin" kepada anak usia dini dapat menumbuhkan dan mengembangkan nilai-nilai moral dalam diri anak.

“Kita ingin menanamkan rasa bahwa meminta izin ini perlu, kemudian kita kemas dengan cara yang mudah diterima oleh anak usia dini,” imbuh Denny.

Denny berharap nilai-nilai yang disampaikan menjadi dasar kuat dalam pembentukan karakter positif dalam diri anak sebagai generasi penerus bangsa, sehingga di waktu yang akan datang, mereka dapat mengurus perizinan secara mandiri tanpa pihak ketiga.

“Mudah-mudahan kolaborasi ini dapat diteruskan dan juga dilebarkan, tidak hanya dalam kegiatan Jakarta Inovation Days tapi juga dalam kegiatan-kegiatan lain,” kata Denny.

Sementara itu, Ketua Bunda PAUD Kota Administrasi Jakarta Pusat, Ucu Jamilah mengapresiasi inovasi yang dilakukan DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta melalui kegiatan "Mal Pelayanan Publik Mendongeng".

Menurut Ucu, mendongeng adalah cara yang sangat efektif untuk menanamkan nilai-nilai positif pada anak usia dini.

“Menurut saya ini sangat keren, sangat bagus memberikan nilai-nilai kepada anak-anak, sejak usia dini, dengan membangun kebiasaan atau penggunaan kata-kata yang baik, termasuk kata izin,” kata dia.

Lebih lanjut, Ucu menyebut, penanaman nilai budi pekerti pada anak, seperti kepatuhan dan pentingnya meminta izin merupakan investasi berharga dalam membentuk karakter positif mereka.

“Harapan ke depannya DKI Jakarta nanti akan diisi oleh orang-orang yang memang punya karakter yang baik dimulai dari anak-anak sejak dini sehingga nanti di 20 tahun yang akan datang, DKI Jakarta akan diisi dengan anak-anak yang mempunyai kepribadian atau karakter yang sangat baik,” imbuh Ucu.

Lebih jauh, Maestro Dongeng Indonesia sekaligus Pendiri Kampung Dongeng, Awam Prakoso menuturkan bahwa penguatan karakter bangsa haruslah dimulai dari anak usia dini. Menurutnya, usia dini adalah usia yang tepat untuk menanamkan nilai-nilai dan karakter positif.

"Penguatan karakter bangsa harus dimulai dari anak usia dini dengan menanamkan nilai-nilai keberagaman, salah satunya persoalan daripada izin,” pungkas Awam.

Izin, kata Awam, merupakan pintu masuk untuk bisa memulai sesuatu dalam menjalani kegiatan apapun.

“Mengurus izin sendiri itu mudah ini adalah salah satu langkah dalam penguatan karakter bangsa, jadi anak-anak memang harus ditanamkan persoalan hal tersebut sehingga nantinya ketika dewasa menjadi enterpreneur menjadi apapun mereka akan siap karena segala sesuatunya harus dimulai dari membuka pintu yaitu izin,” imbuhnya.

Baca juga: DPMPTSP DKI raih dua penghargaan dalam Iprahumas 2023

Baca juga: JIF 2023 perkuat posisi Jakarta sebagai kota bisnis ramah investasi

Baca juga: DKI-IAI kolaborasi terkait lisensi arsitek guna jaga kualitas bangunan




 

Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023