Lagu itu, merupakan single kedua setelah “Angry” untuk album pertama band asal Inggris itu yang dirilis setelah 18 tahun “Hackney Diamonds”.
Mengunggah cuplikan video di Instagram saat mereka rekaman di studio Henson, Los Angeles, Amerika Serikat, Gaga mengatakan bahwa kolaborasi tersebut tidak direncanakan sebelumnya.
Gaga yang sedang mempersiapkan rekaman soundtrack untuk film “Joker” yang dibintanginya di studio tersebut mendadak menghampiri legenda vokalis Mick Jagger yang ingin menemuinya.
Baca juga: Lady Gaga kenang mendiang Tony Bennett di panggung jazz Las Vegas
Mick dan band-nya yang digawangi Keith Richards dan Ronnie Wood itu bersama Stevie juga tengah rekaman di studio yang sama.
“Ketika hendak pulang malam itu seseorang berkata, ‘Mick ingin bertemu denganmu’ saya hanya mengenal satu Mick, jadi saya berjalan ke studio di ujung lain aula dan membuka pintu. Itu adalah portal ke tahun 70an. Saya melihat Mick, Keith, Ronnie,” tulis Gaga, Jumat (29/9).
“Stevie Wonder ada di sana bersama semua musisi yang berkolaborasi dengan mereka,” ujar Gaga menambahkan.
Pemenang 13 piala Grammy itu mengatakan malam itu awalnya mereka hanya “nongkrong” bersama, sekadar mendengarkan musik dan mengobrol.
Baca juga: Lady Gaga tak sabar lepas film "Chromatica Ball" untuk Little Monsters
Mick kemudian bertanya apakah Gaga mau untuk tetap berada di ruang rekaman selagi The Rolling Stones membuat rekaman lain.
“Aku duduk di lantai, punggungku bersandar pada Rhodes, seseorang memberiku headphone dan akhirnya sebuah mikrofon. Mick berdiri di depanku tersenyum sambil berkata ‘lanjutkan dan lakukan seperti gayamu kalau begitu'," kata dia.
Gaga pun bercerita kala itu ia mencoba mendengarkan musiknya dan mempelajari nada sekuat yang ia bisa, lalu melakukan “freestyle” dan membaur bernyanyi bersama para legenda itu.
“Aku berusaha tidak melangkahi mereka, dan aku tidak ingin vokalku merusak keajaiban yang telah mereka buat. Rhodes bergetar hebat di punggungku, Stevie sedang bermain dan seluruh tubuhku gemetar dengan setiap nada,” imbuhnya.
Baca juga: 10 selebritas dunia ini ubah nama aslinya
Mereka bermain selama beberapa jam, dan Gaga menyebut ia tidak percaya dan “sedikit gila” mengetahui semua orang senang dengan kehadirannya.
Dari situ lah awal mula dari lahirnya lagu terbaru mereka “Sweet Sounds of Heaven”. Gaga pun pulang usai momen malam itu, tanpa memikirkan kolaborasi atau hal semacamnya.
Keesokan harinya, produser rekaman tersebut Andrew Watt mengirimkan pesan pada Gaga, mengatakan bahwa Mick ingin memasukkan vokalnya pada rekaman tersebut.
Baca juga: Intip tampilan pertama Lady Gaga di sekuel "Joker"
“Saya memikirkan tentang lagu-lagu Stones lama favorit saya dan semua vokalis hebat yang pernah bernyanyi bersama Mick, menjadikan apa yang kita kenal sekarang sebagai “suara" yang unik untuk sebuah band yang mendefinisikan sebuah karya besar rock'n'roll,” ujar Gaga.
“Saya bernyanyi dengan cara yang belum pernah saya nyanyikan sebelumnya kecuali dengan Mick,” tambahnya.
Album “Hackney Diamonds” diagendakan rilis pada 20 Oktober 2023. Selain Lady Gaga dan Stevie Wonder, album ini juga berkolaborasi dengan Elton John, Paul McCartney, dan Bill Wyman.
Baca juga: Lady Gaga rindukan gaya hidup menyendiri
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023
