akan membuat puskesmas bisa fokus pada pelayanan kesehatan
Jakarta (ANTARA) - Dinas Kesehatan DKI Jakarta menegaskan pengembangan pusat upaya kesehatan masyarakat (UKM) di daerah ini untuk memperkuat fungsi penyuluhan kesehatan masyarakat sehingga akan mengurangi beban pusat kesehatan masyarakat (puskesmas)

"Intinya, UKM badan tersendiri akan membuat puskesmas bisa fokus pada pelayanan kesehatan masyarakat tingkat pertama," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Jakarta Pusat, Selasa.

Ani menjelaskan bahwa puskesmas pada dasarnya memiliki dua fungsi, yaitu menyediakan layanan kesehatan bagi orang sakit di tingkat pertama dan menyelenggarakan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat.

“Masalah kesehatan pada dasarnya berbasis masyarakat dan perorangan. Karena itu, kami coba pisahkan supaya upaya kesehatan masyarakatnya kuat juga,” katanya.

Pemisahan puskesmas dan pusat UKM akan mencegah bertumpang tindihnya tugas pelayanan medis dan penyuluhan kesehatan yang dijalankan sekaligus oleh Puskesmas, ujarnya.

Baca juga: Dinkes DKI lanjutkan persiapan pembangunan puskesmas di 15 kelurahan

Ia memberikan contoh, pelayanan bayi di Posyandu sekarang saat ini sebulan sekali sehingga dengan adanya pusat UKM, maka ibu dan bayi bisa datang kapan saja.

Ia mengatakan, tugas yang akan dijalankan personel pusat UKM berfokus pada tugas lapangan, seperti memberi penyuluhan kesehatan kepada masyarakat tentang pengetahuan sanitasi, lingkungan, atau pemberantasan buang air besar sembarangan.

Selain itu, personelnya juga akan bertugas melakukan pemeriksaan kesehatan masyarakat di lapangan apabila muncul kasus TBC dan melakukan pengasapan (fogging) untuk mencegah kasus DBD.

Ani mengatakan, pengembangan Pusat UKM sebagai badan tersendiri akan mengurangi beban Puskesmas, sehingga Puskesmas bisa fokus pada pelayanan kesehatan masyarakat tingkat pertama.

“Penduduk yang sakit, yang datang ke puskesmas juga tidak terganggu dengan layanan-layanan yang sebenarnya bukan layanan kesehatan,” ujarnya.

Baca juga: Penyesuaian nama Puskesmas di DKI tidak turunkan kualitas pelayanan

Setelah uji coba digelar, pihaknya akan melakukan evaluasi untuk mencari aspek-aspek mana saja yang perlu perbaikan untuk pengembangan tahap selanjutnya.

Efektivitas pemisahan fungsi puskesmas dengan pusat UKM yang diujicobakan Dinkes DKI juga akan dikaji.

“Sampai kita dapat satu permodelan yang pas, nanti akan kami aplikasikan ke tempat yang lain,” kata dia.

Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023