DKI bangun tujuh jembatan senilai Rp145 miliar pada 2024

Rp144 miliar untuk tujuh jembatan

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun tujuh jembatan senilai Rp144-145 miliar pada 2024 untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat.

"Kami mengajukan permohonan untuk itu dengan anggaran sebesar Rp144 miliar untuk tujuh jembatan," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Wiwik Wahyuni saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Pembangunan jembatan itu dengan rincian tiga pembangunan jembatan di atas kali dengan anggaran sebesar Rp85 miliar dan empat jembatan penyeberangan orang (JPO) dengan anggaran sebesar Rp89 miliar.

Rencananya, lanjut dia, keempat JPO baru akan dibangun di Jalan Mas Mansyur, JPO Sunter Barat, JPO Dukuh, dan JPO PGC.

Lalu, beberapa opsi pembangunan jembatan di atas sungai antara lain Jembatan Widya Chandra, Jembatan Irigasi Sejajar (Banjir Kanal Timur) dan Jembatan Cipinang Besar.

Baca juga: Jembatan Marunda diperbaiki, Dishub DKI siapkan rekayasa lalu lintas

Namun, untuk pembangunan Jembatan Cipinang Besar akan diusulkan pada 2025 sehingga pada 2024 diperlukan perencanaan terlebih dahulu.

Ia juga menjelaskan, pembangunan jembatan ini menjadi salah satu target tahunan rencana pembangunan daerah (RPD) 2023-2026 Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang harus dijalankan.

"Untuk target tahunan disampaikan adalah sub kegiatan pembangunan jembatan yang harus dicapai Dinas Bina Marga berdasarkan RPD 2023-2026," ujar Wiwik.

Sebelumnya, Anggota Komisi D DPRD DKI Justin Adrian meminta Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo menjelaskan alokasi anggaran Rp145 miliar untuk jembatan penyeberangan.

"Kita minta penjelasan rinci, saya tidak berani menyetujui, jangan sampai ini jadi temuan," kata Justin saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (13/10).

Baca juga: Bina Marga Jakut pasang beton pembatas di jembatan Marunda yang ambles

Justin menyoroti data di laman Smart Planning Budgeting RAPBD 2024 apbd.jakarta.go.id. di situ, Bina Marga akan melakukan pembangunan tiga jembatan penyeberangan, namun tidak tertulis detail lokasi pembangunannya.