Tadi pagi saya bertemu dengan Pak Wiranto untuk menyampaikan rasa bela sungkawa. Saya melihat Pak Wiranto tetap tabah, sabar, dan bijaksana,"
Jakarta (ANTARA News) - Mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli menyatakan kagum dan turut berbela sungkawa pada Ketua Umum Partai Hanura Wiranto yang tetap tabah dan sabar menghadapi kepergian putra ketiganya Zainal Nur Rizky ke alam baka.

"Tadi pagi saya bertemu dengan Pak Wiranto untuk menyampaikan rasa bela sungkawa. Saya melihat Pak Wiranto tetap tabah, sabar, dan bijaksana," kata Rizal Ramli usai diskusi "Mencari Format Rekrutmen Kepemimpinan Nasional yang Pro-Daerah" yang diselenggarakan DPD RI, di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Jumat.

Rizal Ramli menyatakan, dia sudah lama kenal baik dengan Wiranto dan bahkan bersama-sama menjadi santrinya almarhum KH Abdurrachman Wahid atau Gus Dur.

Sebelumnya, diberitakan putra ketiga Wiranto, yakni Zainal Nur Rizky, meninggal dunia di Kota Johanesburg, Afrika Selatan, pada Senin (26/5) malam waktu setempat atau Senin (26/5) dinihari waktu Indonesia Bagian Barat (WIB).

Zainal Nur Rizky yang sedang kuliah di jurusan Ilmu Tafsir Al Quran di Daruul Uloom, Zakariyya, Johanesburg, meninggal dunia setelah sebelumnya menderita demam.

"Saya mendapat kabar, putra saya sakit demam dan dirawat di rumah sakit di Kota Johanesburg. Namun ternyata, jiwanya tidak tertolong," kata Wiranto, di rumah duka, di Bampu Apus, Jakarta, pada Rabu (29/3).

Mantan Panglima ABRI ini menambahkan, jenazah almarhum putranya sudah dimakamkan di pemakaman umum muslim di Lenasia, Johanesburg, Afrika Selatan.

"Dulu dia meminta izin, karena merasa terpanggil untuk mendalami ilmu Alquran selama tujuh tahun di Afrika Selatan, padahal dia masih kuliah di UGM (Universitas Gajah Mada)," kata Wiranto.

Almarhum Zainal Nur Rizky berangkat ke Afrika Selatan, pada 2011.
(R024/M026)

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013