Jakarta (ANTARA) - Lajnah Pentashihan Mushaf Al Quran (LPMQ), Balitbang dan Diklat, Kementerian Agama menyediakan 10 jenis master mushaf Al Quran siap cetak yang bisa diperoleh secara gratis dan disiapkan bagi masyarakat untuk diedarkan.

"Saat ini di LPMQ ada 10 jenis master mushaf Al Quran. Kami sediakan bagi siapa saja yang ingin menerbitkan Al Quran di Indonesia. Silakan, layanan ini cuma-cuma alias gratis," ujar Kepala Badan Litbang dan Diklat Kemenag Suyitno di Jakarta, Selasa.

Suyitno mengatakan 10 jenis master mushaf Al Quran tersebut sudah melalui serangkaian proses pentashihan atau pemeriksaan secara teliti, cermat, dan berulang-ulang oleh tim pentashih Al Quran Kemenag.

Langkah tersebut dilakukan mengingat penyediaan master mushaf Al Quran siap cetak adalah bagian dari upaya pemerintah menjaga kesahihan mushaf Al Quran di Indonesia.

"Semua master mushaf ini sudah ditashih berulang-ulang oleh tim pentashih LPMQ sehingga terjamin kesahihannya. Mekanisme ini dilakukan untuk meminimalisasi kesalahan sekaligus menjaga kualitas penerbitan mushaf Al Quran di Indonesia," kata dia.

Meski demikian, Kepala LPMQ Abdul Aziz Sidqi mengingatkan bahwa jika ada pihak yang akan mencetak Al Quran menggunakan master mushaf dari LPMQ, mereka tetap harus mengajukan proses pentashihan.

Baca juga: Kemenag produksi video ayat Alkitab bahasa isyarat

Baca juga: Muhammadiyah ajak masyarakat cinta lingkungan sesuai ajaran Al Quran


Ketentuan ini diberlakukan untuk memastikan tidak terjadi kesalahan dalam teks mushaf akibat proses layout, pembuatan iluminasi, pembubuhan dhabt (misalnya: titik, sukun, tanda mad, syiddah), dan sebagainya.

"Meskipun menggunakan master mushaf dari LPMQ, kalau mau dicetak tetap harus ditashihkan terlebih dahulu. Karena biasanya ada proses layout ulang, penambahan iluminasi dan lainnya yang dilakukan pihak yang akan mencetak. Sehingga tetap harus ditashih kembali oleh LPMQ," kata Aziz.

Menurutnya, LPMQ akan terus menambah jumlah master mushaf Al Quran yang siap cetak agar masyarakat memiliki banyak pilihan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menyusun master mushaf sendiri dan mengajak penerbit Al Quran untuk mewakafkan master mushafnya kepada LPMQ untuk dapat digunakan pihak lain secara gratis.

Baca juga: Baznas RI anggarkan Rp15 miliar bimbing disabilitas baca Al Quran

Baca juga: Indonesia akan cetak Al Quran bahasa isyarat pertama di dunia

Baca juga: Kemenag telah terjemahkan Al Quran dalam 26 bahasa daerah


"Penambahan varian master mushaf akan terus kami lakukan. Insya Allah, di tahun 2024 master Mushaf Al Quran Isyarat 30 juz juga sudah tersedia," kata Aziz.

Untuk memperoleh master mushaf Al Quran siap cetak dari LPMQ, masyarakat cukup mengisi formulir permohonan dan melengkapi form administratif di alamat https://tashih.kemenag.go.id/permohonan.

Adapun 10 jenis master mushaf Al Quran yang tersedia yakni Surah Yasin dan Tahlil, Mushaf 30 Juz Rasm Utsmani khat Isep Misbah, Mushaf Al Quran 30 Juz Rasm Utsmani khat Utsman Taha, Mushaf Al Quran 30 Juz Rasm Utsmani dengan Tajwid Warna khat Isep Misbah, Mushaf Al Quran 30 Juz Rasm Utsmani dan Terjemahan khat Isep Misbah.

Lalu, Mushaf Al Quran dalam Huruf Arab Baraille dan Terjemahannya, Juz Amma Isyarat Metode Tilawah, Juz Amma Isyarat Metode Kitabah, Panduan Belajar Membaca Mushaf Al Quran Isyarat, dan terakhir Pedoman Membaca Mushaf Al Quran Isyarat Bagi PDSW.

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2023