Pekanbaru (ANTARA News) - Sepuluh jadwal penerbangan komersil di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru ditunda akibat landas pacu tertutup kabut asap.

"Mulai dari Garuda Indonesia, Lion Air, Mandala, Air Asia, Citylink, Ailk Air dan lainnya, semuanya ditunda untuk beberapa jam," kata Airport Duty Manager Bandara SSK II Pekanbaru, Baiquni, kepada Antara di Pekanbaru, Rabu.

Ia mengatakan banyak pesawat dari sejumlah daerah dan luar negeri juga menunda keberangkatan menuju Pekanbaru.

Baiquni mengemukakan beberapa pesawat juga dialihkan pendaratannya karena Bandara SSK II diselimuti kabut asap tebal.

"Jarak pandang tadi pagi sempat berada di bawah seribu meter sehingga menyulitkan pilot untuk melakukan pendaratan," katanya.

Salah satunya yakni pesawat  Silk Air Singapura-Pekanbaru terpaksa balik arah akibat kabut asap tebal masih menyelimuti sebagian Riau.

"Menurut jadwalnya, untuk Silk Air harusnya sudah mendarat sejak pukul 07.00 WIB, namun akibat kabut asap tebal, kembali balik ke Singapura," kata Baiquni.

Baiquni menjelaskan, untuk penerbangan internasional ada beberapa yang terganggu akibat kabut asap tebal, termasuk rencana penerbangan pesawata milik Maskapai City Link rute Malaysia-Pekanbaru.

Baiquni menjelaskan sekitar pukul 10.30 WIB, ruang udara di Bandara SSK II Pekanbaru mulai terang, kabut asap yang merupakan dampak dari peristiwa kebakaran hutan atau lahan berangsur menipis.

"Sejumlah penerbangan untuk tujuan Pekanbaru pun berangsur normal. Satu persatu pesawat telah mendarat di Bandara SSK II," katanya.

Pewarta: Fazar Muhardi
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013