Jakarta (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tamansari, Jakarta Barat, melayani operasi katarak secara gratis demi meningkatkan kesejahteraan kesehatan masyarakat yang membutuhkan pemulihan gangguan penglihatan.

"Telah berlangsung pelaksanaan operasi katarak gratis di RSUD Tamansari pada hari Sabtu 3 Februari 2024 jam 08.00 WIB hingga selesai," kata Direktur RSUD Taman Sari Agus Ariyanto Haryono kepada wartawan di Jakarta, Sabtu.

Agus menuturkan kegiatan sosial ini melayani 48 orang pasien. Sebanyak 43 orang berhasil dioperasi katarak dengan metode menggunakan mesin bergelombang ultrasonik (phacoemulsifikasi).

Kemudian, lima orang ditunda operasinya karena dua orang berdasarkan antigen terdeteksi positif COVID-19. Sedangkan tiga pasien dengan tekanan darah tinggi di atas 150/100 mmHg.

Lalu, ada tiga pasien yang sebenarnya sudah terdaftar tetapi berhalangan hadir. "Lima pasien yang ditunda dan tiga pasien yang berhalangan hadir akan didaftarkan pada agenda bakti sosial Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia atau Perdami yang terdekat," katanya.

Dia mengatakan, antusiasme masyarakat cukup besar dengan sejumlah 170 peserta yang mendaftar, namun pihaknya mendahulukan 40 peserta dengan BPJS aktif di area Jakarta.

Baca juga: Polres Metro Jaktim gelar operasi katarak gratis
Baca juga: Operasi katarak tidak lagi menakutkan


Puluhan peserta itu sudah jauh hari dihubungi untuk pemeriksaan. Selanjutnya jika ada kelainan diminta rujukan untuk pengobatan lebih lanjut.

Pada akhirnya, proses operasi berjalan lancar menggunakan empat meja operasi untuk tindakan phacoemulsifikasi. "Operasi per mata hanya membutuhkan 15 menit dan dalam 2-7 hari pemulihan akan sembuh optimal," ujarnya.

Sementara, Dokter Spesialis Mata Konsultan Katarak Bedah Refraktif RSUD Tamansari Faraby Martha menyampaikan semua peserta yang dioperasi akan dilakukan pemeriksaan pascaoperasi pada mata H+1 dan H+7.

"Semua peserta diharapkan datang tepat waktu," ujar Faraby.

Dalam kegiatan ini RSUD Tamansari Jakarta bekerja sama dengan Donatur Wakaf Salman ITB dan Pelaksana Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) DKI Jakarta.
Baca juga: Aneka ragam penyebab katarak di Tanah Air

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024