Dalam keterangan tertulis PERKEMI yang diterima, Minggu, Ketua Umum PB PERKEMI Agus Setiadji menyatakan HUT ke-58 menjadi momentum yang tepat untuk melakukan refleksi agar lebih berprestasi.
"Momentum HUT ke 58 PERKEMI menjadi saat yang tepat untuk melakukan refleksi guna mengambil Langkah ke depan agar PERKEMI dapat lebih maju dan berprestasi," kata Ketua Umum PB PERKEMI Agus Setiadji.
Untuk mencapai organisasi yang sehat dan berprestasi, maka dalam tahun ke-2 program kerja PB PERKEMI adalah tahun pembinaan prestasi yang dilakukan mulai dari latihan bersama, gashuku cabang, gashuku provinsi, gashuku wilayah, gashuku nasional, penataran pelatih, wasit dan penguji daerah maupun nasional.
Baca juga: KONI apresiasi tata kelola organisasi Perkemi
Lebih lanjut Ketua Umum PB PERKEMI menyampaikan bahwa bela diri Shorinji Kempo adalah beladiri yang berasal dari Jepang yang tidak saja mengajarkan teknik beladiri tetapi juga mengasah kepekaan diri baik secara fisik maupun mental.
Rangkaian kegiatan HUT PERKEMI ke -58 dilaksanakan mulai tanggal 1 s/d 4 Februari. Rangkaian kegiatan tersebut mulai dari RAPERNAS yang dilaksanakan di Gedung Graha Garda Dirgantara, Jakarta, ujian kenaikan tingkat dan sesi studi internasional yang berlangsung di Pusdiklat Shorinji Kempo, Pondok Gede, Bekasi.
Kegiatan HUT tersebut juga dihadiri oleh Presiden WSKO , Sensei Kouma So beserta Sekretaris Jenderal, Sensei Shoji Arai beserta Sensei Kosaka, Sensei Masao Idoie dan Ss Akira Kato.
Ke depannya PERKEMI berharap untuk meningkatkan prestasi yang telah diraih di tahun 2023. Pada Tahun 2023, shorinji kempo Indonesia mengikuti Kejuaraan Dunia TAIKAI yang dilaksanakan pada tanggal 8 Oktober 2023 di Jepang yang diikuti 41 Negara. Kontingen Indonesia membawa pulang 12 medali di antaranya 4 emas, 3 perak dan 5 perunggu.
Baca juga: 153 kenshi Indonesia ikuti kejuaraan dunia Shorinji Kempo di Jepang
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
