Medvedev mengatakan konsistensi adalah kunci kemenangannya dalam kondisi berangin yang membuatnya "sangat sulit" bermain dari satu ujung lapangan dibandingkan ujung lainnya.
"Saya pikir secara umum saya bermain bagus. Saya benar-benar konsisten," kata Medvedev, seperti disiarkan AFP, Kamis.
Unggulan keempat asal Rusia itu hanya melakukan 13 kesalahan sendiri saat ia selangkah lebih dekat untuk meraih gelar pertamanya di Indian Wells -- satu-satunya turnamen ATP Masters lapangan keras yang belum pernah ia menangi.
Dia akan melawan juara 2022 Taylor Fritz atau unggulan ketujuh Holger Rune di perempat final.
Pada pertandingan putra lainnya, petenis Amerika Tommy Paul mengakhiri impian petenis muda asal Italia Luca Nardi dengan kemenangan 6-4, 6-3.
Nardi, yang kalah di babak kualifikasi tetapi mendapat tempat di babak utama sebagai "lucky loser" karena petenis lain mengundurkan diri, berhasil mengalahkan petenis nomor satu dunia Novak Djokovic di babak ketiga.
Paul akan bermain untuk memperebutkan tempat di semifinal melawan unggulan kesembilan Casper Ruud, yang bangkit untuk mengalahkan veteran Prancis Gael Monfils 3-6, 7-6(7/3), 6-4.
Petenis Norwegia Ruud meningkatkan serangannya pada dua set kedua, menyelesaikannya dengan memenangi 16 dari 20 poin di net dan mendapatkan satu-satunya break pada pertandingan tersebut di awal set ketiga.
Hal itu menggagalkan upaya Monfils menjadi petenis tertua kedua, setelah Roger Federer, yang mencapai perempat final ATP Masters 1000 sejak seri tersebut dimulai pada 1990.
Baca juga: Medvedev ciptakan 22 break point dalam kemenangan tiga set atas Korda
Baca juga: Medvedev melenggang ke semifinal Dubai
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
