Pergantian dan penambahan Direksi dan Komisaris di PDS diharapkan mampu membawa PDS bertumbuh lebih baik...Jakarta (ANTARA) - Peruri sebagai perusahaan induk PT Peruri Digital Security (PDS) melakukan perubahan struktur dan nomenklatur pada jajaran direksi dan komisaris PDS.
“Pergantian dan penambahan Direksi dan Komisaris di PDS diharapkan mampu membawa PDS bertumbuh lebih baik, terutama dalam mengemban amanah sebagai digital factory Peruri guna mendukung peran Peruri sebagai GovTech Indonesia dan percepatan SPBE (Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik),” kata Direktur Utama Peruri Dwina Septiani Wijaya di Jakarta, Rabu.
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan pada Selasa (2/4), Setiaji ditunjuk menjadi Komisaris Utama PDS menggantikan Hesty Purwanti. Kemudian, Hesty Purwanti yang juga merupakan Kepala Divisi Perencanaan Strategis dan Portofolio Bisnis Peruri menjadi Komisaris PDS, menggantikan Fajar Rizki.
Sementara pada jajaran direksi, hasil RUPSLB menyatakan Teguh Kurniawan Harmanda diamanatkan menjabat sebagai Direktur Utama PDS, menggantikan Tetty Herawati Siregar. Sebelumnya, Harmanda merupakan Senior Digital Expert di Peruri.
Selain itu, Rahmat Danu Andika diamanatkan sebagai Wakil Direktur Utama yang merupakan posisi baru di PDS. Sebelumnya, Rahmat Danu Andika merupakan Direktur pada GovTech Procurement. Sedangkan Tetty Herawati Siregar diamanatkan sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko yang selama ini belum terisi.
Untuk jabatan Direktur Operasional dan Pemasaran yang kini berganti nomenklatur menjadi Direktur ICT Business dijabat oleh Agus Fahrurrozi Abdillah.
Dwina mengatakan Peruri menaruh harapan besar agar PDS dapat mengembangkan dan mengimplementasikan inovasi teknologi terbaru yang bisa mendukung penugasan pemerintah terhadap Peruri sebagai GovTech Indonesia.
“PDS diharapkan mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap upaya digitalisasi pemerintah dan peningkatan pelayanan publik Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),” ujar dia.
Sementara itu, Setiaji menyampaikan amanat yang diberikan itu diharapkan dapat mempercepat transformasi digital Peruri Group untuk menghadirkan layanan publik yang lebih berorientasi ke masyarakat dan terintegrasi.
Adapun Harmanda mengatakan perombakan jajaran tersebut diharapkan dapat membawa kemajuan untuk PDS serta menciptakan inovasi berkelanjutan dan perbaikan secara menyeluruh untuk mencapai visi misi perusahaan.
Baca juga: Peruri Digital Security yakin penggunaan meterai elektronik meningkat
Baca juga: Wamen BUMN: Peruri harus fokus pada GovTech Indonesia
Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024
