Tanjungpinang (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad mengimbau masyarakat agar mudik lebih awal untuk menghindari kepadatan pemudik pada puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.

Ansar menyebut arus mudik di Kepri tahun ini diprediksi meningkat, mengingat secara nasional jumlah pemudik diperkirakan mengalami kenaikan sebesar 56 persen atau sekitar 190 juta orang dibanding tahun sebelumnya.

"Makanya, bagi yang sudah libur diimbau mudik lebih awal, kalau bisa hindari mudik pada H-2 atau H-1 Lebaran guna mengantisipasi penumpukan penumpang di pelabuhan maupun bandara," kata Gubernur Ansar di Tanjungpinang, Kamis.

Baca juga: Pengelola Hang Nadim Batam dirikan Posko Terpadu Angkutan Lebaran 2024

Selain itu, Gubernur Ansar juga mengimbau seluruh penyelenggara transportasi untuk memastikan kesiapan dan kelaikan transportasi guna menjamin kelancaran arus orang dan barang. Lalu, memprioritaskan kegiatan pengangkutan kebutuhan pokok dan alat-alat kesehatan, termasuk memperhatikan ketertiban transportasi dan batasan tarif tiket, serta memperhatikan perkembangan cuaca dari BMKG sebelum keberangkatan.

"Saya minta seluruh penyelenggara transportasi benar-benar memastikan kesiapan dan kelaikan moda transportasi yang akan digunakan. Hal ini penting untuk menjamin kelancaran arus mudik dan arus balik nanti," ujar Gubernur Ansar.

Ia mengimbau masyarakat agar memastikan keamanan rumah mereka selama ditinggal mudik. Pastikan rumah dalam keadaan terkunci hingga mematikan peralatan listrik untuk mencegah terjadinya kebakaran.

Gubernur Ansar berharap dengan kesiapan matang dari seluruh pemangku kepentingan terkait, pelaksanaan angkutan Lebaran tahun ini dapat berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman.

Dia memastikan seluruh transportasi, baik laut maupun udara di Kepri sudah siap untuk melayani pemudik Lebaran tahun ini.

"Kami bersama pihak-pihak terkait juga telah melakukan langkah antisipasi lonjakan pemudik dengan menyiapkan armada tambahan, khususnya transportasi laut," kata Ansar.

Baca juga: Bandara Hang Nadim Batam lakukan operasional khusus saat masa lebaran

Baca juga: BPTD Kepri siapkan rekayasa lalu lintas minimalisir macet arus mudik


Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri Junaidi menyampaikan sebanyak 213 armada kapal siap melayani angkutan mudik Lebaran 2024 di wilayah itu. Dengan geografis 96 persen wilayah lautan, moda transportasi mudik utama masyarakat Kepri ialah kapal laut.

Seluruh armada kapal itu, kata dia, tersebar di pelabuhan Kapal Roro di Batam, pelabuhan penumpang di Tanjungpinang, Kijang (Bintan), Batam, dan Karimun.

"Puncak arus mudik diprediksi mulai tanggal 6-9 April 2024," kata Junaidi.

Pewarta: Ogen
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024