Kami bersama pegawai PLN UID Kalselteng mengumpulkan pakaian baru maupun masih layak digunakan untuk dan dibagikan kepada yang lebih membutuhkan.
Banjarbaru, Kalimantan Selatan (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) menyumbangkan 1.250 helai pakaian baru dan layak pakai bagi warga penerima manfaat.

Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UID Kalselteng Sigit Fanani dikonfirmasi di Banjarbaru, Senin, mengatakan donasi tersebut program Employee Volunteering Program (EVP ) bertemakan "Wish Comes True" dengan menyalurkan donasi pakaian (Clothing Donation).

"Kami bersama pegawai PLN UID Kalselteng mengumpulkan pakaian baru maupun masih layak digunakan untuk dan dibagikan kepada yang lebih membutuhkan," ujar Sigit yang menyerahkan donasi di Yayasan Trias Singgah Anak Yatim, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

Melalui program tersebut, Sigit mengungkapkan PLN UID Kalselteng menyalurkan pakaian baru maupun layak pakai untuk diserahkan kepada masyarakat kurang mampu, dan akan terus diadakan untuk meringankan beban masyarakat tersebut.

Sigit mengungkapkan program tersebut untuk meringankan beban masyarakat yang perlu perhatian khusus dalam hal menyediakan pakaian yang layak untuk digunakan.

"Artinya, PLN tidak hanya fokus menyediakan listrik yang andal selama 24 jam penuh, namun juga peduli dengan lingkungan, serta masyarakat sekitar kita yang kurang beruntung, sehingga kami akan terus berupaya membantu mereka sebisa mungkin," kata Sigit.

Sigit berharap bantuan yang telah diserahkan itu bisa bermanfaat dan digunakan sebaik-baiknya oleh para penerima dengan bantuan pihak Yayasan Trias Singgah dalam hal pendistribusian.

"Semoga donasi ini akan menjadi ladang ibadah bagi kita semua. Kami minta support dan doanya terutama kepada adik-adik yatim, semoga PLN bisa terus menerangi dan memberi manfaat lebih banyak lagi kepada kita semua, Aamin," ujar Sigit.

Pendiri dan pemilik Yayasan Trias Singgah Anak Yatim Banjarbaru Triastuti mengungkapkan terima kasih terhadap bantuan yang diberikan PLN UID Kalselteng.

Perempuan yang akrab disapa Tuti itu menyebutkan jumlah anggota Yayasan Trias Singgah yang berdiri sejak 2011 tersebut mencapai 100 anak yatim dhuafa dan beberapa warga lanjut usia serta masyarakat kurang mampu lainnya.

"Bantuan akan diambil langsung oleh penerima manfaat, bagi yang tidak bisa kami antar ke rumah seperti lansia. Bantuan yang jumlahnya sangat banyak ini, juga akan kami kirim ke cabang yayasan yatim di Cempaka Banjarbaru, dan berupaya membantu PLN agar seluruh donasi sampai kepada semua penerima manfaat yang berhak," kata Tuti pula.

Diharapkan, bantuan serupa akan terus mengalir bagi mereka, baik berupa bantuan pakaian, buku maupun donasi lainnya, sehingga membantu meringankan beban masyarakat yang membutuhkan dan memberikan kebahagiaan.
Baca juga: PLN UID Kalselteng-ANTARA kolaborasi penyebaran informasi publik
Baca juga: PLN Kalselteng berbagi tips listrik rumah aman saat ditinggal mudik

Pewarta: Taufik Ridwan/Yose Rizal
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024