Kami berharap dengan adanya bantuan paket gizi bagi anak-anak itu, kasus stunting bisa berkurang....
Banjarbaru (ANTARA) - Srikandi PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (Kalselteng) bersama dengan Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN membagikan bantuan 100 paket gizi untuk mencegah stunting pada anak.

General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifin, di Banjarbaru, Minggu, mengatakan program cegah stunting yang dilakukan Srikandi PLN bekerja sama YBM PLN sejalan dengan misi perusahaan untuk berkontribusi positif terhadap lingkungan.

"Permasalahan gizi seperti stunting termasuk ke dalam Sustainable Development Goals nomor 2, yakni menghapuskan segala bentuk malnutrisi, sehingga kami sangat mendukung penuh pemberian paket gizi itu," ujar Joharifin saat dikonfirmasi.

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang ditandai dengan tinggi badan di bawah standar atau tinggi badan menurut usia kurang dari -2 standar deviasi (SD) kurva pertumbuhan WHO.

Menurut Joharifin, kegiatan yang dilakukan dalam rangka Hari Listrik Nasional dilaksanakan pada dua tempat berbeda, yakni Kelurahan Kemuning dan Kecamatan Cempaka Banjarbaru untuk membagikan sebanyak 100 paket gizi dengan total yang telah dibagikan sejumlah 1.700 paket di seluruh Indonesia.

Joharifin menuturkan kegiatan itu dilatarbelakangi kekhawatiran terhadap tumbuh kembang anak yang merupakan generasi penerus bangsa Indonesia, sehingga Srikandi PLN bersama YBM memberikan bantuan guna mencegah stunting terhadap anak terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan (HPK).

"Kami berharap dengan adanya bantuan paket gizi bagi anak-anak itu, kasus stunting bisa berkurang sehingga generasi penerus kita bisa tumbuh dengan gizi yang baik," ujar Joharifin.

Ketua Srikandi PLN UID Kalselteng Astri Rahma Wijayanti juga mengatakan pemberian bantuan paket Gizi Cekal Stunting di Kelurahan Kemuning dan Kecamatan Cempaka itu sejalan dengan program Srikandi PLN yakni pada bidang kesejahteraan dan kesehatan.

"Srikandi PLN bertujuan untuk pemberdayaan perempuan dan salah satu program bidang kesejahteraan dan kesehatan yakni meningkatkan kesehatan diri, keluarga dan lingkungan Indonesia," ujarnya.

Astri mengharapkan, pemberian bantuan Paket Gizi Cekal Stunting dapat mencegah stunting kepada ibu hamil dan anak usia balita bisa membantu memperbaiki gizi masyarakat, terutama anak-anak yang kelak menjadi penerus bangsa.

"Jumlah paket gizi yang diberikan sebanyak 48 paket di Kelurahan Kemuning dan 52 paket di Kecamatan Cempaka berupa sumber karbohidrat seperti beras, kentang, protein telur, olahan sosis, nugget, susu UHT serta buah-buahan segar," ujarnya pula.

Lurah Kemuning Sugiraharto yang hadir pada saat penyerahan paket gizi mengucapkan terima kasih atas Kepedulian PLN melalui Srikandi dan YBM dengan memberikan bantuan dan perhatian untuk mencegah stunting pada anak.

Senada, Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Kecamatan Cempaka Ana Dewi Puspita mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada PLN atas bantuan paket gizi dan berharap bantuan terus berlanjut, sehingga kasus stunting bisa dihilangkan.

"Kami berterima kasih atas segala bantuan yang diberikan Srikandi PLN maupun YBM. Tentunya bantuan bisa meringankan beban masyarakat dan membantu dalam memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil dan balita penderita stunting," kata Sugiraharto.
Baca juga: Srikandi PLN nyalakan listrik warga prasejahtera di Sulsel
Baca juga: Srikandi PLN menerangi wilayah 3T di Sulselrabar

Pewarta: Gunawan Wibisono/Yose Rizal
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023