Jakarta (ANTARA) - Perempuan Amanat Nasional (PUAN) mendukung Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan untuk kembali memimpin partai itu untuk periode 2025-2030.

"Kami melihat banyak keberhasilan yang telah dicapai ketika PAN dipimpin Zulhas. Bukti nyata dari keberhasilan itu adalah perolehan suara nasional PAN mencapai sebesar 7 persen," kata Ketua Umum PUAN Intan Fauzi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

PUAN merupakan merupakan organisasi otonom dari PAN. Menurut dia, Zulhas yang ia kenal adalah sosok politisi yang tidak muluk-muluk dalam menyampaikan program.

“Bahwa konsep dan teori itu penting dalam memimpin sebuah organisasi, akan tetapi berpikir strategis menjadi penentu dalam pengambilan keputusan membesarkan partai," katanya menegaskan.

PAN dibawah kepemimpinan Zulhas berhasil meningkatkan perolehan kursi di DPR RI. Dari sebelumnya sebanyak 44 kursi pada Pemilihan Calon Anggota Legislatif (Pileg) 2019 menjadi 48 kursi pada Pileg 2024.

Selanjutnya, Zulhas yang kini menjabat Menteri Perdagangan RI mampu menjaga stabilitas PAN sebagai partai politik yang mapan. Juga, kepemimpinan Zulhas telah mentransformasi PAN menjadi partai inklusif untuk semua golongan.

"Ketum Zulhas mengajari kami, seluruh kader PAN untuk berpikir strategis, kemudian mampu melaksanakan aksi serta mengambil kebijakan secara taktis, cepat dan progresif," ungkapnya.

Selain itu, konsistensi dan keteguhan PAN dengan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden hingga membuahkan hasil di Pilpres 2024 juga mendapatkan tempat tersendiri bagi PUAN. Tercatat, PAN mendukung Prabowo dalam tiga pilpres, yakni tahun 2014, 2019 dan 2024.

Konsistensi Zulhas inilah yang kemudian disambut baik Prabowo dalam Halalbihalal PAN pada beberapa waktu lalu, bahkan Prabowo sampai menyebut PAN mendapatkan tempat tersendiri di hati Presiden terpilih ini.

"InSya-Allaah, PAN akan lebih maju dan kader perempuan akan terus maju di bawah kepemimpinan Ketum Zulhas bersama pemerintah membangun Indonesia yang lebih baik," harapnya.

Pewarta: Fauzi
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024