Kuala Lumpur (ANTARA) - Konsul Jenderal RI di Johor Bahru, Malaysia, Sigit Suryantoro Widiayanto, secara resmi meluncurkan kursus bahasa Jawa di Keraton Mbah Anang yang berada di kawasan Muar.

Dalam keterangan tertulisnya pada Rabu, Sigit mengatakan bahwa kursus tersebut menjadi salah satu upaya mengembangkan dan melestarikan budaya Jawa yang inklusif.

Menurut dia, masyarakat keturunan Jawa telah tinggal selama puluhan tahun di Johor, khususnya di Muar dan Batu Pahat. Kursus bahasa Jawa itu akan dapat menjadi cikal bakal pusat kebudayaan Jawa di Johor.

Kursus bahasa Jawa bagi penutur asing di Malaysia itu merupakan sinergi antara Konsulat Jenderal RI di Johor Bahru, Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI, dan Universitas Negeri Surabaya (UNESA).

Sigit mengatakan kursus bahasa Jawa itu menjadi yang pertama diluncurkan perwakilan RI di Malaysia. Pembelajarannya dilakukan secara daring oleh para dosen UNESA.

Dia mengatakan penutur asing diharapkan dapat menguasai dasar-dasar bahasa Jawa dalam 16 kali pertemuan.

Sistem pengajarannya dikemas dengan cara yang menyenangkan. Peserta kursus tidak hanya mempelajari aksara dan bahasa Jawa, tetapi juga tembang dan langgam Jawa.

Kelak, kursus tersebut juga akan dilakukan secara luring, kata Sigit.

Peluncuran kursus itu juga dihadiri oleh perwakilan dari berbagai institusi pendidikan, di antaranya Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), Yayasan Warisan Johor, dan Jabatan Pendidikan Negeri Johor.

Baca juga: Sembilan WN Malaysia penumpang Singapore Airlines SQ321 luka-luka
Baca juga: BNPP RI sebut tiga strategi berantas JTR di perbatasan RI-Malaysia

Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024