Doha (ANTARA News) - Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Agum Gumelar, mengucapkan rasa syukurnya atas keberhasilan peboling putra, Ryan Leonard Lalisang, menyembahkan medali emas pertama untuk Indonesia di ajang Asian Games XV sekaligus berkeyakinan atlet nasional lain dapat menambah perbendaharaan medali emas. "Saya bangga Ryan bisa mencapai targetnya, dan masih banyak pertandingan lain yang akan dijalani atlet Indonesia. Jadi, peluang menambah emas masih sangat terbuka," kata Agum saat ditemui usai menyaksikan pertandingan voli pantai di Sport City, Doha, Qatar, Senin. Ia mengemukakan pula, "Dalam boling saja masih banyak nomor yang akan dipertandingkan, dan sepertinya peluang kita untuk menambah emas dari boling sangat besar. Belum lagi bulutangkis." Ryan (23) merebut medali emas nomor perorangan pada Senin dinihari waktu setempat setelah mengumpulkan angka total 1442, unggul 23 poin dari peringkat kedua, Choi Bok Eum, dari Korea Selatan. Medali perunggu direbut peboling Uni Arab Emirat (UAE), Mahmood Ahmed Al Attar, dengan nilai 1401. Namun, ada juga beberapa atlet nasional yang gagal memenuhi targetnya meraih emas, seperti peboling putri, Putty Insavilla Armein, yang merebut perak, lifter putri, Raema Lisa Rumbewas, yang hanya menempati urutan keempat di kelas 53kg, serta pejudo putra, Krisna Bayu, yang hanya sampai perempatfinal kelas -90kg. Menanggapi hal tersebut, Agum menambahkan, "Saya memang kecewa atas kegagalan tersebut. Tetapi, itulah olahraga. Ada kalah, ada menang. Namun, perjuangan mereka dalam pertandingan itu harus kita hargai." (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2006