Pyongyang (ANTARA News) - Pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong-un, melakukan inspeksi ke industri mesin Thaesong, untuk menetapkan tugas modenisasi industri tersebut.

Memperhatikan para pejabat dan pekerja pabrik telah melalui penugasan produksi untuk beberapa dekade terakhir, maka dia menyampaikan terima kasih kepada mereka yang telah menghasilkan prestasi membanggakan bagi pengembangan industri mesin yang dibangun oleh rakyat.

Dia mengelilingi ruang pendidikan sejarah revolusi di pabrik tersebut, sebagaimana laporan Kantor Berita Korea Utara, KCNA, Rabu.

Pemimpin Partai Buruh itu mendatangi bengkel pemrosesan, bengkel perakitan, dan bagian lain di perusahaan tersebut untuk mempelajari detail tentang produksi, kelangsungan usaha, dan kualitas produk akhir.

Terkait industri mesin Thaesong sebagai perusahaan tertua, pionir, dan perusahaan inti dalam pembangunan industri mesin di negara tersebut yang berperan penting penting dalam pembangunan negara berkembang, Kim menekankan kebutuhan akan modernisasi sebagaimana prasyarat memasuki era ekonomi berbasis pengetahuan.

"Produk industri dan proses manajemen teknologi harus diarahkan menuju satu pengembangan dan pola kreatif. Bukan model sampel imitasi," ujarnya.

Ia menjelaskan kunjungannya tersebut bertujuan untuk menciptakan batu loncatan baru untuk pembangunan industri permesinan menghadapi modernisasi industri.

"Hal ini menjadi tujuan Komite Pusat Partai untuk mengarahkan inustri mesin Thaesong menjadi produsen mesin ultramodern kelas dunia," kata Kim.

Dia melanjutkan bahwa program modernisasi pabrik harus dilihat dan dilakukan sebagai urusan penting dan strategis terkait dengan masa depan pengembangan industri di negara tersebut.

Kim memberikan instruksi berharga terkait modernisasi industri dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan.

Dia menekankan harapannya dan merasa yakin bahwa para pejabat dan pekerja di industri tersebut akan memperbarui secara lengkap tempat kerja mereka untuk memadukan tuntutan era ekonomi berbasis pengetahuan dengan kebutuhan bangsa sosialis yang sangat beradab dan membawa peningkatan besar dalam industri mesin modern.

Hal itu sangat dibutuhkan berbagai bidang ekonomi dan dengan demikian dipercaya memainkan peran penting dan menjadi pasukan pemukul dalam perjuangan untuk pembangunan ekonomi negara, demikian menurut Kim. 

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016