Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Oesman Sapta Odang, menyebut gelaran debat kandidat Pilkada DKI 2017 mencerminkan semangat pertarungan sehat dan adil dalam kontestasi menuju kursi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Puas. Bagus sekali. Dan ini adalah pertarungan yang sehat lantas adil, juga saling menenteramkan masyarakat Jakarta," kata Oesman berkomentar selepas menghadiri debat kandidat Pilkada DKI 2017 yang ketiga di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat malam.

Debat kandidat Pilkada DKI 2017 yang ketiga mengangkat tema mengenai perbaikan kualitas hidup bagi perempuan, anak, dan penyandang disabilitas serta penanganan narkoba di Jakarta.

Oesman berharap debat kandidat tersebut sekaligus menularkan semangat agar para peserta Pilkada DKI 2017 tidak terpancing untuk melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak terhormat hanya demi memenuhi ambisi kemenangan.

"Sehingga jika nanti (meraih) kemenangan, itu kemenangan yang terhormat bagi semua calon," kata pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia tersebut.

Sementara itu, terkait dengan pasangan calon yang diusung partainya berkoalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Golongan Karya dan Partai Nasional Demokrat, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, Oesman mengaku seluruh partai pengusung telah berkomunikasi dengan Basuki-Djarot terkait strategi pemenangan, menyongsong hari pemungutan suara pada 15 Februari 2017.

"Sebagai pendukung kami telah berkomunikasi dengan calon gubernur dan wakil gubernur untuk menyatukan (strategi) dan tentu dirahasiakan. Tidak bisa dibuka sekarang, nanti ketahuan sama lawan," tutur Oesman berseloroh.

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017