"Anak-anak sudah berjuang maksimal, meski hasil tidak seperti yang kita harapkan," katanya Djadjang Nurdjaman yang dihubungi dari Medan, Sabtu.
Meski harus pulang tanpa poin, kekalahan tersebut tidak harus membuat larut, melainkan harus semakin menjadi pelecut untuk terus memperbaiki semua lini yang dinilai masih lemah.
Sebenarnya, meski bermain di kandang lawan, PSMS sendiri mampu mengimbangii permainan tuan rumah, bahkan sebenarnya jika pemain lebih fokus, di babak pertama mereka memiliki banyak peluang.
"Kami bisa mengimbangi di laga ini, tapi hasil tidak sesuai target kami. Selamat kepada Bali United untuk kemenangan ini," katanya.
Pada laga tersebut, PSMS dipaksa menyerah 0-1 oleh tuan rumah Bali United lewat sontekan Stefano Lilipaly di babak kedua, sekaligus memupus target bisa mencuri poin dalam lawan ke Bali.
Sementara gelandang PSMS Abdul Aziz mengaku tim sudah berjuang maksimal dalam laga teraebut, bahkan secara permainan, PSMS mampu menciptakan sejumlah peluang yang nyaris berbuah gol.
"Hasilnya tidak baik bagi kami. Banyak peluang, tapi kami tetap tak bisa curi poin," katanya. Semua juga tahu, Bali United tim kuat. Jadi kami memang kalah dari tim yang kuat," katanya.
Pewarta: Juraidi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
