Mukomuko, Bengkulu (ANTARA News) - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyediakan sebanyak 200 unit bronjong babi yang dibutuhkan oleh petani setempat untuk mengatasi hama babi yang merusak tanaman pertanian di daerah itu.

"Kami masih punya sebanyak 200 unit bronjong untuk mengatasi hama babi. Kami akan memberikan bronjong ini bagi yang membutuhkannya untuk mengatasi hama babi," kata Kabid Tanaman Pangan dan Holtukultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Wahyu Hidayat di Mukomuko, Sabtu.

Dinas Pertanian setempat sebelumnya memberikan bantuan sebanyak 250 unit bronjong babi kepada tiga kelompok tani di Kecamatan Sungai Rumbai dan dua kelompok tani di Kecamatan Lubuk Pinang.

Ia menyatakan, sebanyak lima kelompok tani yang menerima bantuan sebanyak 250 unit bronjong babi tersebut petani yang memiliki lahan tanaman pangan dan holtukultura.

Baca juga: Menteri Pertanian berbagi tips mengatasi hama babi

Baca juga: Warga Mukomuko resah babi hutan bekeliaran di permukiman


Ia menegaskan, instansinya tidak akan memberikan bantuan bronjong ini kepada kelompok tani kebun kelapa sawit dan karet.

Instansinya sebelumnya pernah menerima proposal usulan bantuan bronjong babi dari kelompok tani kebun kelapa sawit, namun instansinya tidak merekomendasikan bantuan bronjong ini untuk kelompok tani tanaman perkebunan kelapa sawit.

Petani setempat mengusulkan bantuan bronjong babi kepada Distan Mukomuko setempat karena mereka tidak mampu mengatasi serangan hama babi yang merusak tanaman pangan dan holtikultura.

Ia menyatakan, saat ini instansinya masih punya stok bronjong babi sebanyak 200 unit lagi untuk kelompok tani tanaman pangan dan holtikultura.

Baca juga: Babi hutan rusak 10 hektar tanaman jagung

Baca juga: Hama babi resahkan petani

Pewarta: Ferri Aryanto
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018