Situbondo, Jawa Timur (ANTARA News) - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Situbondo menyumbangkan uang Rp125 juta untuk korban gempa bumi di Lombok Nusa, Tenggara Barat.

"Bantuan kemanusian bagi korban bencana gempa bumi di Lombok tersebut merupakan sumbangan sukarela dari ribuan guru yang tergabung di PGRI Situbondo," kata Ketua PGRI Kabupaten Situbondo Muhammad Hasyim kepada wartawan di Situbondo, Sabtu.

Bantuan uang dari anggota PGRI Kabupaten Situbondo itu, menurut dia, sudah dikirim melalui bank ke lembaga yang membantu korban bencana gempa bumi di Nusa Tenggara Barat.

"PGRI bukan kali ini saja membantu korban bencana alam, para guru juga rutin melakukan aksi sosial setiap tahunnya seperti menyantuni masyarakat fakir miskin serta anak yatim di Kabupaten Situbondo," tutu Muhammad Hasyim.

Dia juga mengajak organisasi-organisasi yang lain ikut membantu korban gempa di Lombok.

Gempa yang sejak 29 Juli berkali-kali mengguncang wilayah Lombok dan sekitarnya hingga 26 Agustus terdata telah merenggut 565 korban jiwa, menyebabkan ribuan orang terluka, dan mengakibatkan sekitar 74 ribu rumah warga rusak.

Baca juga:
Rehabilitasi-rekonstruksi Lombok libatkan 19 kementerian
Rekonstruksi bangunan pascagempa mulai awal September

 

Pewarta: Novi Husdinariyanto, Zumrotun Solichah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018