Gianyar (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, pemerintah akan membantu perbaikan rumah korban bencana angin puting beliung di Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali. "Pemerintah akan membantu perbaikan rumah penduduk serta sarana fisik yang rusak," kata Presiden di Gianyar, Minggu. Presiden dan Ibu Ani Yudhoyono melakukan kunjungan mendadak ke Gianyar sesaat setelah tiba di Bandara Ngurah Rai Bali, Minggu siang. Kunjungan itu dilakukan setelah Presiden mendapat laporan dari Gubernur Bali Dewa Beratha, serta Bupati Gianyar Agung Baratha bahwa telah terjadi bencana angin puting beliung pada Minggu dini hari. Semula dijadwalkan begitu tiba di Bandara Ngurah Rai Bali, Presiden dan Ibu Ani langsung menuju Istana Tampak Siring. Namun setelah mendapat laporan Gubernur Bali serta Bupati Gianyar, Presiden langsung datang ke lokasi. Kepada Bupati Gianyar Agung Baratha, Kepala Negara yang didampingi Menko Polhukam Widodo AS, Mendagri Mardiyanto, serta Mensesneg Hatta Radjasa, meminta pemerintah daerah setempat ikut memperbaiki rumah penduduk serta sarana ibadah yang rusak. Angin puting beliung yang terjadi Minggu dini hari mengakibatkan 214 rumah mengalami rusak, terutama gentengnya beterbangan. Sementara itu, 22 warga desa Ketewel (yang dikunjungi Presiden) serta desa Banjar Baru Gianyar mengalami luka ringan. Sepuluh diantaranya harus dirujuk ke rumah sakit setempat. Kunjungan mendadak Presiden tersebut cukup merepotkan petugas keamanan, karena mereka secara mendadak harus melakukan pengamanan. Kunjungan Kepala Negara dan Ibu Ani Yudhoyono itu mendapat sambutan hangat para korban dan warga setempat. Presiden berada di Bali dalam rangkaian kunjungan tiga hari, antara lain akan membuka Konferensi Asosiasi Internasional Konsultan Politik (IAPC), di Nusa Dua, Senin (12/11). Konferensi yang diikuti sejumlah negara itu akan membahas masalah yang sedang hangat di dunia, antara lain sekularisme, Islam dan demokrasi. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007