Nakhon Ratchasima (ANTARA News) - Pelari jarak pendek Indonesia Suryo Agung Wibowo memecahkan rekor SEA Games sekaligus mempersembahkan medali emas pertama di SEA Games 2007 Thailand, Jumat, di stadion utama Peringatan HUT ke-80 Raja Thailand, setelah dia memenangi nomor lari 100 meter putra dengan catatan waktu 10,25 detik. Catatan waktu yang dibuat Suryo Agung Wibowo itu memecahkan rekor lama SEA Games atas nama pelari Thailand Reanchai Seeharwong yang mencatat 10,26 detik pada 8 Agustus 1999 di SEA Games Brunei Darussalam. Namun rekor baru SEA Games yang dibuat pelari Indonesia kelahiran 8 Nopember 1983 itu masih di bawah rekor Asia yang dicatat pelari Qatar Samuel Francis di Amman pada 26 Juli 2007 dengan catatan waktu 9,9 detik. "Saya tidak menyangka bisa memecahkan rekor 100 meter ini, saya sangat senang bisa merebut emas pertama bagi Indonesia," kata Suryo. Ketika ditanyakan apakah dia tidak merasa ada tekanan atau beban melihat Indonesia belum meraih medali emas sebelum dia mendapatkannya, Suryo Agung mengatakan justru itu menjadi pendorongnya. "Saya tampil tanpa beban, tapi saya seperti mendapat dorongan untuk bisa merebut medali emas bagi negara," katanya. Sementara itu pelari Thailand Wachara Sondee meraih medali perak dengan waktu 10,33 detik, diikuti pelari Malaysia Mohammad Hadi A Noor Imran yang meraih perunggu dengan 10,54 detik. Sedangkan pelari Indonesia lainnya John Herman Muray menduduki urutan keempat dengan 10,58 detik. Sementara itu manajer tim cabang atletik Sumartoyo Martodihardjo mengharapkan kemenangan Suryo tersebut dapat memacu atlet-atlet lainnya untuk lebih bersemangat dalam bertanding, sehingga target medali yang diinginkan bisa tercapai. "Saya kira anak-anak akan terpacu dengan kemenangan ini, dan mudah-mudahan atletik bisa meraih medali emas lagi," katanya. Pada hari yang sama, cabang atletik juga menyumbangkan dua medali perak atas nama Rini Budiarti di nomor 1500 m putri dan Zulkarnain Purba di nomor lari gawang 400m putra. Sedangkan pelari kawakan nasional Irene Truitje Joseph harus puas dengan medali perunggu yang turun di nomor 100 m putri.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007