Lamongan (ANTARA News) - Mantan gelandang Persebaya Surabaya Ibnu Graham yang kini resmi menjadi pelatih Tim Junior (U-21) Persela Lamongan ditargetkan dapat mengantarkan tim yang dilatihnya itu menempati papan atas liga. "Secara resmi, pengurus Persela belum menerima bagaimana sistem dan ketentuan liga junior Superliga. Tapi, tim junior Persela kami beri target untuk masuk papan atas liga," kata Ketua harian Persela, Fadeli, didampingi Manajer Tim U-21 Persela, Agus Suyanto dan Bendahara Persela, Yuhronur Efendi, di Lamongan, Kamis. Jika target itu tidak bisa dipenuhi, kata Fadeli, maka Ibnu Graham juga harus siap dengan segala konsekuensinya. Pemilihan Ibnu Graham sebagai pelatih Tim Junior Persela sudah melalui pertimbangan yang masak, terutama pengalaman kepelatihannya. Menanggapi hal itu Ibnu Graham cukup optimistis dapat mencapai target yang dibebankan oleh pengurus Persela. Menurut dia, Tim U-21 adalah tim pendukung dari tim senior Persela yang berlaga di kompetisi Superliga. Artinya, anggota tim U-21 jika memperlihatkan kemampuan yang memadai bisa naik ke tim senior. "Back up tim senior ini adalah target pertama, sedangkan target kedua tentu saja untuk memenuhi target pengurus, berada di papan atas liga," kata pelatih kelahiran 23 Juli 1967 itu. Ia menilai, Persela yang berlaga di Superliga merupakan poin tersendiri sehingga ia memutuskan untuk menerima pinangan pengurus Persela. "Jika dibandingkan dengan kota Surabaya, kota Lamongan memang kalah besar. Namun, soal prestasi sepak bola, saya kira Lamongan setara dengan Persebaya," katanya menambahkan. Ibnu Graham sebagai pemain pernah memperkuat Persebaya Surabaya dan Assyabab Salim Grup. Sebelum melatih Tim U-21 Persela, Ibnu melatih tim sepak bola Sumbawa Barat. Karir pelatih yang pernah dicapai diantaranya adalah saat berhasil mengantarkan anak asuhnya sebagai juara II Liga Remaja Nasional pada 1997.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008