Karyawan hotel Ahmed Abdi mengatakan tidak kurang 13 orang diperkirakan tewas dalam serangan itu, yang terjadi di Hotel Medina tempat menteri Omar Hashi Aden menginap bersama rombongannya.
"Mayatnya dibaringkan di ruang resepsi," katanya.
Abdi mengatakan pembom bunuh diri itu mengemudikan sebuah mobil Toyota yang membawa bom ke dekat hotel itu ketika menteri dan delegasinya bersiap-siap meninggal hotel tersebut.
Pembunuhan Aden adalah pembunuhan politik pejabat paling tinggi di Somalia sejak kelompok garis keras meningkatkan aksi perlawanan mereka terhadap pemerintah Presiden Sharif Sheikh Ahmed 7 Mei.
Aksi itu terjadi setelah komandan penting polisi Mogadishu, tewas, di ibukota itu, Rabu saat paling tidak 20 orang kehilangan nyawa mereka di ibu kota itu, separuh dari mereka akibat pecahan peluru mortir menghantam sebuah masjid.
Ahmed adalah mantan anggota milisi Islam yang bergabung dengan proses perdamaian yang ditengahi PBB tahun lalu dan dipilih ole parlemen sebagai presiden negara itu Januari lalu. Pasukan pemerintahnya berperang melawan milisi Islam garis keras Shebab sejak awal Mei.
Lebih dari 122.000 orang sejak itu mengungsi, yang menambah jumlah pengungsi perang di negara itu menjadi 1,3 juta orang, kata data PBB.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
