Managua (ANTARA News/AFP) - Kuba, Ahad, menuntut Amerika Serikat "menghentikan pemberian dukungan militer" kepada pemerintah de fakto di Honduras, yang bulan Juni menggulingkan presiden terpilih di negeri itu Manuel Zelaya.

Wakil Presiden Kuba Esteban Lazo, yang berbicara di Nikaragua, mengatakan Havana menyeru pemerintah AS agar "menghentikan campur tangannya" dalam urusan Honduras.

Amerika Serikat mesti menghentikan dukungan militernya buat pemerintah sementara di sana dan juga "memindahkan stafnya dari Honduras", kata Lazo.

"Jabatan presiden Zelaya mesti dipulihkan, sebagaimana diminta oleh Organisasi Negara Amerika dan organisasi lain internasional," kata Lazo, yang mewakili Presiden Kuba Raul Castro di Managua untuk menghadiri peringatan ke-30 revolusi Sandinista di Nikaragua.

Meskipun Amerika Serikat memiliki pangkalan militer di Honduras, Washington telah berulangkali mengutuk penggulingan Zelaya, menyerukan pemulihan jabatannya dan juga mengumumkan pembekuan bantuan militer kepada pemerintah sementara di Tegucigalpa menyusul penggulingan Zelaya pada 28 Juni.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009