Karawang (ANTARA News) - Tim tuan rumah Pelita Jaya gagal menaklukkan Persipura dalam pertandingan lanjutan Kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2009-2010 di Stadion Singaperbangsa Karawang, Jawa Barat, Minggu, setelah bermain 2-2.

Dalam pertandingan itu, Persipura unggul terlebih dahulu setelah pemain Persipura, Yustinus Pae, berhasil menjebol gawang Pelita Jaya yang dikawal oleh I Made Kadek Wardana.

Yustinus berhasil menendangkan bola ke sudut gawang Pelita Jaya pada babak pertama menit ke-14.

Gol perdana Persipura itu cukup membuat pasukan Jacksen Tiago bersemangat untuk terus melakukan penekanan. Tapi, penekanan itu tidak berhasil, bahkan mengakibatkan kelengahan pertahanan Persipura, hingga tuan rumah Pelita Jaya berhasil menyamakan kedudukan melalui sundulan Jajang Mulyana.

Pemain depan Pelita Jaya itu berhasil menciptakan gol pada menit ke-35, berawal dari tendangan penjuru Yusmadi. Tendangan penjuru Yusmadi itu sempat memantul ke tanah depan gawang Persipura, selanjutnya ditanduk oleh Jajang, hingga tercipta gol.

Setelah Pelita Jaya meraih gol dalam pertandingan itu, para suporter Pelita Jaya pun bersorak. Tapi, skor imbang 1-1 itu bertahan hingga babak pertama berakhir.

Kemudian pada babak kedua, tim tuan rumah kembali tertinggal, setelah pada menit ke-61 pemain Persipura, Boaz T Salossa, berhasil mencetak gol. Sundulan mematikan Boaz itu terjadi setelah mendapat umpan dari Ian Louis Kabes yang lolos dari sisi kiri pertahanan Pelita Jaya.

Gol kedua Persipura melalui Boaz yang cukup mengagetkan tim Pelita Jaya itu tidak mematahkan semangat tim tuan rumah. Selanjutnya pada menit ke-75 kapten kesebelasan Pelita, M. Ridwan, berhasil menggagalkan kemenangan Persipura.

Pemain tengah Pelita Jaya itu menjebol gawang Persipura yang dijaga Jendri Pitoy melalui tendangan keras, setelah lolos dari jebakan offside.

Gol balasan Pelita Jaya yang tercipta melalui kaki Ridwan itu berhasil menyamakan kedudukan 2-2. Hingga wasit meniup pluit panjang pertanda berakhirnya pertandingan, skor tetap imbang 2-2.

Pelatih Pelita Jaya, Fandi Ahmad, mengatakan, anak asuhnya sudah kerja keras dalam melakukan penyerangan ke pertahanan Persipura. Tapi, karena tangguhnya para pemain Persipura, maka Pelita Jaya harus puas dengan skor imbang itu.

"Para pemain sudah kerja keras untuk menjebol gawang Persipura. Tapi, kami harus mengakui ketangguhan Persipura dalam pertandingan itu," katanya, di Karawang, Minggu.

Atas hal tersebut, Fandi mengaku bersyukur bisa menciptakan gol ke gawang Persipura yang bermain cukup tangguh di kandangnya, Karawang, karena ia menilai anak asuhnya terlihat terlalu sulit menjebol gawang Persipura.

Sementara itu, pelatih Persipura, Jacksen G Tiago, mengatakan, dalam pertandingan melawan Pelita Jaya, anak asuhnya terbawa tempo permainan Pelita Jaya yang cukup cepat. Sehingga harus puas dengan skor imbang.

"Seharusnya para pemain (Persipura) tetap pada tempo permainan lambat, tidak terbawa dengan tempo permainan Perlita Jaya yang cukup cepat," kata Jacksen.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010