Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup lebih tinggi pada perdagangan Selasa (10/11/2020), melanjutkan kenaikan sehari sebelumnya, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris melonjak 1,55 persen atau 82,65 poin, menjadi menetap di 5.418,97 poin. Indeks CAC 40 melejit 7,57 persen atau 375,44 poin menjadi 5.336,32 poin pada Senin (9/11/2020), setelah merosot 0,46 persen atau 23,11 poin menjadi 4.960,88 poin pada Jumat (6/11/2020), dan menguat 1,24 persen atau 61,14 poin menjadi 4.983,99 poin pada Kamis (5/11/2020).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, sebanyak 25 saham berhasil membukukan keuntungan dan 15 saham lainnya menderita kerugian.


Baca juga: Saham Prancis "rebound" tajam, indeks CAC 40 melejit 7,57 persen

Perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE melesat 20,95 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan Prancis BNP Paribas yang bertambah 7,64 persen, serta produsen mobil multinasional Prancis Renault terangkat 6,41 persen.


Baca juga: Saham Prancis setop naik 5 hari beruntun, indeks CAC jatuh 0,46 persen


Sementara itu, perusahaan produsen elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya anjlok 5,94 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jasa pembayaran dan transaksional Prancis Worldline yang merosot 4,19 persen, serta perusahaan omnichannel Prancis Teleperformance SE kehilangan 2,88 persen.


Baca juga: Saham Prancis terus menguat, indeks CAC 40 melonjak lagi 2,44 persen

Baca juga: Saham Prancis untung lagi, indeks CAC 40 ditutup melonjak 2,11 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2020