Jakarta (ANTARA) - Pengacara Britney Spears berharap hakim di Los Angeles dapat menghentikan konservatori atas kliennya pada musim gugur 2021 ini, setelah Britney menjalaninya selama 13 tahun terakhir.

Dalam pengajuan yang diajukan ke Pengadilan Tinggi Los Angeles, pengacara Mathew Rosengart meminta agar ayah sang musisi yaitu Jamie Spears, dikeluarkan dari konservatori paling lambat 29 September dan pengganti sementara ditunjuk untuk mengakhiri pengawasan ketat itu.

"Britney Spears akan meminta penunjukan konservator jangka pendek sementara untuk menggantikan Jamie Spears sampai konservatori benar-benar dan mau tidak mau dihentikan pada musim gugur ini," bunyi pengajuan tersebut seperti dikutip dari Reuters, Kamis.

Baca juga: Britney Spears tidak mau tampil lagi jika masih dikendalikan ayahnya

Jamie Spears merupakan wali yang disetujui pengadilan untuk mengatur urusan pribadi sang penyanyi maupun mengelola uang senilai 60 juta dolar AS di 2008.

Pelantun "Stronger" itu mengatakan kepada hakim pada Juni 2021, bahwa ayahnya mengendalikan terlalu ketat dan berlebihan sehingga Britney pun ingin program pengawasan ketat yang dialami dirinya dihentikan.

Sidang masih terus berlanjut di meja hijau, 29 September 2021 menjadi tanggal lanjutan untuk kasus Britney dalam upayanya menghentikan program konservatorium itu.

Secara mengejutkan, Jamie Spears mengatakan dalam dokumen pengadilan awal bulan ini bahwa dia mendukung berakhirnya konservatori, dengan mengatakan keadaan telah berubah.

Jodi Montgomery, konservator profesional yang telah mengawasi urusan pribadi Britney Spears turut mendukung diakhirinya konservatori dengan syarat adanya transisi yang tepat dan perlindungan aset seperti yang diajukan oleh pengacara Mathew Rosengart.

Pihak Jamie Spears pun hingga saat ini belum memberikan komentar terkait pengajuan Britney Spears untuk mengakhiri program pengawasan tersebut di akhir musim gugur tahun ini.

Kasus pengawasan terhadap Britney menjadi sorotan oleh para penggemar yang memulai kampanye #FreeBritney di media sosial meyusul film dokumenter New York Times "Framing Britney Spears".

Netflix juga ikut berencana untuk merilis film dokumenter baru tentang kasus tersebut dengan judul "Britney vs. Spears".


Baca juga: Netflix hadirkan dokumenter "Britney Vs. Spears" 28 September

Baca juga: Britney Spears umumkan pertunangan dengan Sam Asghari

Baca juga: Ayah Britney Spears minta hakim akhiri konservatori putrinya

Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021