Jakarta (ANTARA) - Frozen food atau makanan beku menjadi salah satu menu yang digemari lantaran proses penyajiannya yang praktis dan bisa disimpan lama.

Di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, makanan beku menjadi pilihan utama khususnya bagi pasien yang menjalani isolasi mandiri.

Baca juga: Ruben Onsu pastikan konser Betrand Peto tetap jalan

Melihat peluang tersebut, Ruben Onsu dan Jordi Onsu pun mengembangkan bisnis kulinernya dengan membeli sebuah perusahaan yang bergerak di bidang makanan beku bernama PT. Nutrindo Rana Sejahtera.

Ruben dan Jordi mengatakan tidak hanya sekadar mengikuti tren, namun keduanya telah melakukan riset yang hasilnya menunjukkan bahwa makanan beku memang diminati masyarakat terutama saat pandemi.

"Menurut saya saat ini makanan frozen cukup diperlukan karena sangat praktis, karena usahanya masih makanan jadi masih terus saya kembangkan," kata Ruben dalam siaran resminya dikutip Sabtu.

Proses persiapan Ruben dan Jordi hingga resmi membeli berjalan selama enam bulan terakhir. Setelah membeli pabrik makanan beku, Ruben dan Jordi merilis produk mereka sendiri seperti Ayoma, Bensu Nugget dan Chicko yang akan bernaung dengan nama Bensu Nutrindo.

Makanan beku milik Ruben tersebut berupa perkedel, rolade, sayap ayam, otak-otak, kornet, daging burger, sosis dan lainnya. Dia pun memastikan bahan bakunya higenis serta bersertifikat BPOM dan halal.

"Ini jadi langkah awal kami di awal tahun 2022 ini. Mudah-mudahan di tahun ini juga ada pabrik ataupun perusahaan yang bisa kami akuisisi lagi," ujar Jordi.

Selain membuka pabrik makanan beku, Ruben dan Jordi juga membudidayakan petani lokal. Bahan pangan seperti cabai akan ditanam dan dikelola sendiri oleh perusahaan mereka.

"Kami juga udah mulai menanam cabai sendiri. Gunanya untuk ketahanan pangan, karena kan bukan cuma kualitas tapi harga juga akan terpengaruh," kata Jordi.


Baca juga: Jordi Onsu tertarik bisnis kuliner karena hobi

Baca juga: Dua tahun berturut-turut, Ruben Onsu dapat piala di PGA

Baca juga: Yuanita Christiani coba bisnis baru saat pandemi

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022