Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita humaniora pada Senin (14/2) yang masih menarik untuk disimak kembali, di antaranya Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) meninggal dunia di Jayapura.

Selain itu, Menteri Ketenagakerjaan sebut Program Jaminan Hari Tua (JHT) disiapkan untuk kepentingan jangka panjang, sampai berita pelaku perjalanan luar negeri boleh melakukan tes pembanding COVID-19 juga tak boleh anda lewatkan.

Beberapa berita terpopuler yang telah dirangkum tersebut, selengkapnya bisa dibaca di sini:

Kepala BIN Papua meninggal di Jayapura
Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Papua Mayjen TNI Abdul Haris Napoleon, Senin sore sekitar pukul 17.50 WIT, meninggal dunia di Jayapura.

Menaker: Sejak awal JHT disiapkan untuk kepentingan jangka panjang
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengingatkan bahwa Program Jaminan Hari Tua (JHT) dimaksudkan untuk kepentingan jangka panjang demi menyiapkan para pekerja di usia yang sudah tidak produktif atau dalam masa tua.

KPC-PEN: 15 WNA positif dalam sistem "bubble" pramusim MotoGP
Menko Perekenomian Airlangga Hartarto yang juga Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) mengungkapkan ditemukan 15 warga negara asing (WNA) yang positif COVID-19 dalam sistem bubble sepanjang ajang pramusim MotoGP di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Sepekan kasus COVID-19 di Kabupaten Sukabumi bertambah 426 orang
Satuan Tugas Percepatan Penangan COVID-19 Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mencatat dalam kurun waktu satu pekan, yaitu 7-14 Februari 2022, jumlah warga yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus ini sebanyak 426 orang.

Pelaku perjalanan luar negeri boleh lakukan tes pembanding
Kementerian Kesehatan mengizinkan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang menjalani karantina melakukan tes pembanding RT-PCR di laboratorium berbeda.

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022