Petenis berusia 19 tahun itu memainkan pertandingan pertamanya sejak kekalahan menyakitkan bulan lalu di babak kedua Australian Open, ketika tangan raket yang melepuh berkontribusi pada kekalahan tiga set dari Danka Kovinic.
Petenis Inggris itu hanya terpaut dua poin dari kemenangan di Abierto Akron Zapopan melawan mantan peringkat 20 dunia Saville, yang peringkatnya merosot ke 610 setelah menjalani operasi pada tendon achilles-nya tahun lalu.
Baca juga: Raducanu tetap positif meski tersingkir dari Australian Open
Memegang servis untuk penentu kemenangan pada kedudukan 7-5 5-3, Raducanu gagal menutup gim tersebut saat petenis Saville bangkit untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada tiebreak.
Keduanya menderita secara fisik selama set penentuan, dengan Saville berjuang melawan kram kaki sementara peringkat 12 Raducanu keluar lapangan untuk timeout medis.
Raducanu kembali dengan kaki kiri atas menggunakan perekat dan setelah dua gim lagi memutuskan untuk berhenti saat Saville memimpin 5-7 7-6(4) 4-3 setelah tiga jam dan 36 menit, menjadi pertandingan WTA terlama musim ini.
Baca juga: Raducanu juara US Open, gelar Slam pertama dari petenis kualifikasi
Baca juga: Pria di London dihukum karena menguntit juara US Open Raducanu
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022
