Ramadhan ini adalah momen kita untuk melakukan recovery bersamaJakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) telah menyiapkan 13 program unggulan yang akan diselenggarakan sepanjang bulan Ramadhan mulai dari pemulihan ekonomi, sosial, hingga pendidikan bagi masyarakat tidak mampu.
"Ada 13 program yang telah kami siapkan untuk Ramadhan tahun ini," ujar Ketua Baznas RI Noor Achmad dalam konferensi pers daring yang diikuti dari Jakarta, Rabu.
Ke-13 program itu meliputi Paket Logistik Keluarga, Bank Makanan, Renovasi Rutilahu, Bedah Musholla, Teras Sehat Pesantren, Penyaluran Zakat Fitrah, Pembiayaan Mikro, Sapa Mustahik, Beasiswa Persiapan Kedinasan.
Lalu, pemberdayaan bengkel Z-Auto, Respons Darurat Mustahik, Pemberian Usaha ZChicken, Pembiayaan Mikro, dan Program ZMart.
Baca juga: Baznas tegaskan netral dan bersih dari kepentingan politik
Baca juga: Kemenag ajak Baznas dan LAZ gencarkan edukasi zakat jelang Ramadhan
Noor mengatakan ke-13 program itu akan menyasar kepada lebih dari 265 ribu mustahik atau penerima manfaat di seluruh Indonesia. Dengan ada program-program itu, kata dia, Baznas tidak hanya fokus pada penghimpunan tapi menciptakan pendistribusian zakat secara berkualitas.
"Baznas mendorong penghimpunan besar maka akan banyak mustahik yang bisa kita recovery. Jadi kita bisa recover bersama dengan dana zakat yang kita kumpulkan. Ramadhan adalah momen yang paling baik untuk gotong royong," kata dia.
Sementara itu, Pimpinan Baznas Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan berharap program-program yang dihadirkan Baznas dapat membantu pemerintah dalam upaya pemulihan di tengah pandemi COVID-19 yang mulai terkendali.
"Ramadhan ini adalah momen kita untuk melakukan recovery bersama. Jadi kita sudah dua tahun mengalami COVID-19 dan Ramadhan ini menjadi momen kita untuk melakukan recovery bersama-sama," kata dia.
Baca juga: Baznas Sleman selenggarakan Bulan Zakat Panutan 2022
Baca juga: Baznas bantu warga terdampak cuaca ekstrem di Seram Timur-Maluku
Program-program tersebut, kata dia, bukan hanya dilakukan di tingkat Baznas pusat saja melainkan akan menjadi gerakan nasional. Dengan demikian, manfaatnya dari program tersebut akan terasa oleh para penerima manfaat.
"Tiga belas program akan direplikasi secara nasional. Ada 34 Baznas provinsi dan 500 Baznas kabupaten/kota yang akan mereplikasi program Baznas. Manfaatnya pasti akan lebih besar gerakan ini akan menjadi gerakan nasional," kata dia.
Baca juga: Baznas pertahankan sertifikat ISO sistem manajemen keamanan informasi
Noor mengatakan ke-13 program itu akan menyasar kepada lebih dari 265 ribu mustahik atau penerima manfaat di seluruh Indonesia. Dengan ada program-program itu, kata dia, Baznas tidak hanya fokus pada penghimpunan tapi menciptakan pendistribusian zakat secara berkualitas.
"Baznas mendorong penghimpunan besar maka akan banyak mustahik yang bisa kita recovery. Jadi kita bisa recover bersama dengan dana zakat yang kita kumpulkan. Ramadhan adalah momen yang paling baik untuk gotong royong," kata dia.
Sementara itu, Pimpinan Baznas Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan berharap program-program yang dihadirkan Baznas dapat membantu pemerintah dalam upaya pemulihan di tengah pandemi COVID-19 yang mulai terkendali.
"Ramadhan ini adalah momen kita untuk melakukan recovery bersama. Jadi kita sudah dua tahun mengalami COVID-19 dan Ramadhan ini menjadi momen kita untuk melakukan recovery bersama-sama," kata dia.
Baca juga: Baznas Sleman selenggarakan Bulan Zakat Panutan 2022
Baca juga: Baznas bantu warga terdampak cuaca ekstrem di Seram Timur-Maluku
Program-program tersebut, kata dia, bukan hanya dilakukan di tingkat Baznas pusat saja melainkan akan menjadi gerakan nasional. Dengan demikian, manfaatnya dari program tersebut akan terasa oleh para penerima manfaat.
"Tiga belas program akan direplikasi secara nasional. Ada 34 Baznas provinsi dan 500 Baznas kabupaten/kota yang akan mereplikasi program Baznas. Manfaatnya pasti akan lebih besar gerakan ini akan menjadi gerakan nasional," kata dia.
Baca juga: Baznas pertahankan sertifikat ISO sistem manajemen keamanan informasi
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022
