Medan (ANTARA News) - Sebanyak 455 jamaah haji yang tergabung di kelompok terbang 06 Embarkasi Medan, mengalami keterlambatan selama 15 menit saat berangkat menuju Bandara King Abdul Azis, Jeddah, dari Bandara Internasional Polonia, Jumat.

Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, HM Sazli Nasution ketika dikonfirmasi mengatakan, keterlambatan keberangkatan pesawat terbang yang membawa ratusan jamah calon haji (JCH) hanya beberapa menit saja, adalah hal yang biasa.

Keterlambatan jamaah haji tersebut, menurut dia, wajar-wajar saja dan masih dalam batas normal.

"Jadi keterlambatan pemberangkatan jamaah haji selama 15 menit hingga 30 menit masih hal yang wajar," katanya.

Sazli mengatakan, pada pemberangkatan jamaah haji kelompok terbang (kloter) yang lain, juga masih mengalami keterlambatan. Jadi keterlambatan tersebut bukan hanya terjadi pada Kloter 06.

"Jamaah haji Kloter 06 dijadwalkan berangkat ke Jeddah sekitar pukul 09.00 WIB, namun kenyataannya berangkat pukul 09.15 WIB," ujarnya.

Selanjutnya Sazli menjelaskan, 455 jamaah haji yang tergabung di Kloter 06 itu, yakni 345 orang dari Padang Lawas, 58 orang dari Medan, 45 orang Sibolga, dan tujuh orang petugas haji.

Rombongan jamaah haji tersebut diberangkatkan oleh Ketua DPRD Padang Lawas HM Rido dengan menyematkan pataka kepada pimpinan kloter 06, Sangkot Hasibuan Bin Juhari.


455 jamaah haji kloter 05

Sebelumnya, sebanyak 455 JCH asal Labuhan Batu Kloter 05, berangkat dari Bandara Polonia Medan, Kamis (6/10) sekitar pukul 09.25 WIB langsung menuju Jeddah.

Jamaah haji tersebut akan tinggal di wilayah Jarwal, Mekkah dengan nomor maktab 20.

Jamaah haji tertua atas nama Kamiran Muhammad Nasim Binti Muhammad Nasim (82) alamat Gang Subur Binanga, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu. Sedangkan yang termuda bernama Ella Ramadayani Nasution Binti Syafaruddin Nasution (21), warga Jalan Cempedak No 1 Rantau Prapat Sirandung, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu.

Jamaah haji Sumut tahun 2011 yang akan berangkat menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah mencapai 8.499 orang berasal dari kabupaten/kota di provinsi tersebut.

(T.M034/H-KWR)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011