Saham-saham Inggris berakhir di wilayah positif pada perdagangan Senin waktu setempat (4/4).
London (ANTARA) - Saham-saham Inggris berakhir di wilayah positif pada perdagangan Senin waktu setempat (4/4), melanjutkan kenaikan akhir pekan lalu, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terdongkrak 0,28 persen atau 2102 poin, menjadi menetap pada 7.558,92 poin.

Indeks FTSE 100 menguat 0,30 persen atau 22,22 poin menjadi 7.537,90 poin pada perdagangan Jumat (1/4), setelah merosot 0,83 persen atau 63,07 poin menjadi 7.515,68 poin pada Kamis (31/3), dan bertambah 0,55 persen atau 41,50 poin menjadi 7.578.75 poin pada Rabu (30/3).

Polymetal International PLC, sebuah perusahaan pertambangan logam mulia Inggris-Rusia melejit 10,62 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham kelompok perusahaan konsultan teknologi informasi multinasional Inggris Aveva Group PLC yang melonjak 4,02 persen, serta perusahaan induk perjudian Irlandia hasil penggabungan Paddy Power dan Betfair, Flutter Entertainment PLC, menguat 3,93 persen.

Sedangkan Evraz PLC, sebuah perusahaan manufaktur dan pertambangan baja multinasional Inggris yang sebagian dimiliki oleh oligarki Rusia membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 12,59 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan dan perbankan multinasional Inggris Standard Chartered PLC yang tergelincir 1,69 persen, serta kelompok perusahaan pertambangan dan logam multinasional Inggris-Australia terbesar kedua di dunia Rio Tinto Group kehilangan 1,49 persen.
Baca juga: Saham Inggris ditutup menguat, indeks FTSE 100 terangkat 0,30 persen
Baca juga: Saham Inggris berbalik melemah, indeks FTSE 100 terperosok 0,83 persen


Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2022