sebagai inti Idul Adha yaitu berbagi kepada mereka yang membutuhkanJakarta (ANTARA) - Partai Golkar DKI Jakarta menyalurkan 53 hewan kurban terdiri dari 46 ekor sapi dan 7 ekor kambing kepada masyarakat dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah.
Ketua Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar mengatakan Golkar ingin berkurban dan berbagi kepada sesama sebagai inti Idul Adha yaitu berbagi kepada mereka yang membutuhkan.
"Pemotongan hewan dilaksanakan di berbagai tempat di lingkungan dan didistribusikan kepada masyarakat yang berhak menerima," kata Zaki melalui keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Sebelum pemotongan hewan kurban, Golkar DKI Jakarta juga menggelar sholat Idul Adha di Masjid Golkar DKI dengan Khatib Prof. Ahmad Syahid dan Imam Ridwan Saleh yang juga dihadiri sejumlah petinggi Golkar, salah satunya anggota Dewan Pertimbangan Presiden Agung Laksono.
Zaki mengatakan bahwa kegiatan kurban yang sudah rutin digelar di DKI Jakarta ini merupakan bentuk kepedulian dengan harapan memperoleh rida Allah SWT dan ketakwaan.
Sebagai Partai politik, kata dia, Golkar berupaya membangun kesejahteraan masyarakat dengan memberikan kemudahan dalam kebijakan melalui kader yang duduk di eksekutif dan legislatif.
Pada kesempatan tersebut juga, Partai Golkar memohon doa kader terbaiknya Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon Presiden dan Ahmed Zaki Iskandar sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.
Dalam kesempatan sebelumnya, Ketua Satuan Karya Ulama Partai Golkar Idris Laena memastikan hewan kurban yang diterima dan disalurkan telah bebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK).
"Seluruh hewan kurban langsung didistribusikan kepada mereka yang berhak menerima. Sesuai dengan anjuran pemerintah, untuk menghindari penyebaran penyakit mulut dan kuku," jelas Idris di Kompleks DPP Partai Golkar, Jakarta, Minggu.
Baca juga: Pemkot Jakarta Utara catat 3.221 hewan kurban disembelih di 187 lokasi
Baca juga: Polda Metro salurkan 11 ton rendang hasil olahan daging kurban
Baca juga: Warga Grogol Jakbar bagikan daging kurban dari pintu ke pintu
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022
