Pengawasan orang asing harus bersifat profesional memberikan rasa nyaman, tenteram, dan kemudahan dalam investasi
Jakarta (ANTARA) - Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi Tanjung Priok Abdi Widodo Subagio meminta agar operasi tim pengawasan orang asing (PORA) di Kabupaten Kepulauan Seribu mendukung kepariwisataan setempat mengingat di sana merupakan gerbang untuk jalur laut.

Abdi mengatakan operasi Tim PORA di Kepulauan Seribu harus menciptakan keamanan dan ketertiban di sektor pariwisata Kepulauan Seribu, guna mendukung pemulihan ekonomi nasional.

"Pengawasan orang asing harus bersifat profesional memberikan rasa nyaman, tenteram, dan kemudahan dalam investasi," kata Abdi saat berbicara di forum rapat koordinasi Tim PORA Kepulauan Seribu di hotel kawasan Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis.

Menurut Abdi, pengawasan orang asing bukan hanya berarti menemukan pelanggaran yang dilakukan oleh orang asing. Tetapi, meminimalkan pelanggaran baik sisi administrasi maupun kegiatan bagi orang asing yang bertujuan wisata, investasi dan usaha yang datang ke wilayah Indonesia khususnya di Kepulauan Seribu.

Senada, Bupati Kepulauan Seribu Junaedi mengatakan sektor pariwisata Kepulauan Seribu adalah salah satu komponen penting dalam pemulihan ekonomi nasional.

Karena, keberadaan Tim PORA Kepulauan Seribu diharapkan membawa perubahan, harapan dan kenyamanan bagi warga maupun wisatawan yang datang berlibur ke wilayah Kepulauan Seribu.

"Apresiasi kepada Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok yang sudah membentuk Tim PORA di wilayah Kepulauan Seribu. Diharapkan dapat membangun sinergi lintas instansi pemerintah dan dapat menjadi wadah untuk saling bertukar informasi guna kemudahan melakukan pengawasan terhadap keberadaan orang Asing di Kepulauan Seribu," kata Junaedi.

Pada kesempatan itu, Tim PORA Kepulauan Seribu mengumpulkan informasi dan masukan melalui diskusi yang menghadirkan dua orang narasumber yaitu Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kepulauan Seribu Puji Hastuti dan Perwakilan Analis Intelijen Badan Narkotika Nasional Kota Jakarta Utara AA Nugraha.

Diskusi melibatkan unsur-unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kabupaten Kepulauan Seribu antara lain Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok, Koramil Kepulauan Seribu, Polres Kepulauan Seribu, dan unsur-unsur pemerintahan lainnya itu berlangsung interaktif.

Kesimpulan diskusi itu terkait kemudahan berwisata pada masa pandemi COVID-19 dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi nasional khususnya di wilayah Kabupaten Kepulauan Seribu.

Selain itu, terdapat poin penting berupa rencana melakukan pengawasan orang asing gabungan antarinstansi dari unsur-unsur Forkopimkab Kepulauan Seribu.

Turut hadir Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta Pamuji Raharja sekaligus membuka acara tersebut.
Baca juga: Abang-None Jakarta diberi bekal wawasan pariwisata
Baca juga: Riza dorong organisasi kepariwisataan kolaborasi pelaku pariwisata
Baca juga: Pemprov DKI Jakarta adakan konser gratis di TIM

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022