Saham-saham unggulan FTSE 100 terangkat 0,6 persen pada pukul 08.30 GMT
Bengaluru (ANTARA) - Indeks FTSE 100 Inggris menguat pada awal perdagangan pada Kamis, karena kenaikan saham-saham komoditas melebihi kerugian di pengecer seperti Tesco, sementara investor secara global menunggu data AS untuk melihat apakah inflasi telah melambat.

Saham-saham unggulan FTSE 100 terangkat 0,6 persen pada pukul 08.30 GMT, sedangkan indeks mid-cap FTSE 250 yang lebih fokus di dalam negeri terdongkrak 0,6 persen.

Baca juga: Saham Inggris berakhir positif, indeks FTSE 100 menguat 0,40 persen

Tesco kehilangan 1,3 persen setelah peritel terbesar Inggris itu mempertahankan panduan laba setahun penuh, meskipun kepala eksekutif perusahaan mengatakan inflasi mungkin belum mencapai puncaknya.

Penjualan Natal yang kuat tidak banyak membantu saham Marks & Spencer yang turun 1,3 persen, karena pengecer tetap berhati-hati tentang "halangan ekonomi makro yang jelas ke depan dan tekanan biaya yang mendasarinya."

Investor sangat menunggu data inflasi AS di kemudian hari, pit stop kritis sebelum keputusan kenaikan suku bunga pada Februari oleh Federal Reserve AS.

Saham-saham material memimpin lebih awal, dengan industri dan penambang logam mulia masing-masing naik 0,5 persen dan 1,1 persen.

Centrica naik ke puncak FTSE 100, melonjak 5,5 persen setelah pemilik British Gas itu menaikkan perkiraan laba setahun penuh. Sementara itu, Halfords merosot 19,4 persen setelah pengecer suku cadang otomotif itu memangkas prospek laba tahunannya.

Baca juga: FTSE 100 Inggris terangkat saham penambang, fokus pada data IHK AS

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023