Ancol tahun ini berlangsung dengan cukup meriah
Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 700.000 orang mengunjungi Taman Impian Jaya Ancol saat libur Lebaran sejak 22 April hingga 1 Mei 2023.

“Alhamdulillah pekan libur Lebaran, di Ancol tahun ini berlangsung dengan cukup meriah dan kondusif bahkan pada hari ketiga Lebaran, pengunjung hingga 110.000 atau angka tertinggi selepas pencabutan PPKM akhir tahun lalu,” ujar Direktur Operasional PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Eddy Prastiyo di Jakarta, Jumat.

Jumlah ini, lanjut dia, 16 persen lebih tinggi dari target yang diharapkan yaitu 600.000 pengunjung dan lebih tinggi 50 persen jika dibandingkan dengan pekan libur Lebaran 2022 pada periode yang sama.

Kenaikan, ini dapat dikatakan sebagai imbas dari pencabutan status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) oleh pemerintah di akhir 2022.

Seiring dengan hal tersebut, lanjut dia, tingkat kunjungan wisatawan ke Taman Impian Jaya Ancol berangsur-angsur mulai meningkat.

Baca juga: Dufan dan Sea World unit rekreasi paling diminati pengunjung Ancol

Selain itu, Ancol juga menyuguhkan acara spesial Lebaran dengan tajuk Festival Raya Kemenangan tersebar di seluruh kawasan mulai dari area pantai, Ecopark Ancol hingga semua unit rekreasi yaitu Dunia Fantasi (Dufan), Samudra, Sea World, Atlantis dan Jakarta Bird Land.

Pengunjung dihibur dengan berbagai atraksi seperti pertunjukan internasional, festival kuliner dan juga konser musik yang semakin memeriahkan suasana.

Area Pantai yaitu Pantai Indah dan Symphony of The Sea menjadi titik favorit pengunjung menghabiskan waktu libur Lebaran. Sementara itu unit rekreasi yang paling diminati adalah Dufan dan Sea World Ancol.

Ia menambahkan, Ancol menjalankan berbagai inisiatif demi bisa memberikan keajaiban bagi seluruh pengunjungnya, mulai dari program satu hari gratis setiap bulan masuk Ancol, program gratis masuk Ancol sore hari di sepanjang Ramadhan, serta konser musik yang mulai ramai kembali.

Baca juga: Cuaca cerah jadi daya tarik berwisata ke Ancol pada H+3 Lebaran

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023