Dalam laga yang bergulir di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Jumat, Farizi/Joaquin menyerah dua gim langsung dengan skor identik 16-21, 16-21.
Pada pertandingan ini pasangan Farizi/Joaquin mengaku tidak bisa keluar dari tekanan lawan sehingga harus menyerah dua gim langsung pada pertandingan berdurasi 34 menit tersebut.
"Pada laga hari ini lawan bermain dengan sangat baik dan kami kesulitan untuk meladeni permainan mereka. Lawan juga bermain dengan alot sehingga tidak mudah membuat kesalahan sendiri," kata Joaquin dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
"Kami tertekan dengan permainan lawan, sulit keluar dari tekanan mereka," ujar Farizi menimpali.
Baca juga: Persiapan matang bawa Mutiara susul Ruzana ke perempat final
Dengan kekalahan ini Muhammad Al Farizi/Nikolaus Joaquin harus angkat koper. Kegemilangan Farizi/Joaquin di nomor beregu tampaknya belum bisa menular di nomor perseorangan.
Keduanya bertekad untuk berlatih lebih giat lagi untuk menatap turnamen berikutnya. "Kami harus membenahi fisik supaya lebih kuat dan bisa mengimbangi permainan lawan," pungkas Farizi.
Nasib serupa juga dialami Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan yang tersingkir pada babak ketiga usai kalah dari ganda putra Jepang Kenta Matsukawa/Yuto Nakashizu dengan skor 17-21, 21-19, 15-21.
Dengan demikian, Indonesia menyisakan satu wakil ganda putra di perempat final melalui Zidane Attauba Efendi/Kleopas Binar Putra Prakoso yang berhasil menyingkirkan wakil Uni Emirat Arab Dev Ayyappan/Dhiren Ayyappan dengan skor 21-19, 21-13.
Selanjutnya, Zidane/Kleopas akan berhadapan dengan pasangan asal Malaysia Bryan Jeremy Goonting/Low Han Chen yang mengalahkan pasangan asal China sekaligus unggulan keempat Chen Zhehan/Lin Xiangyi dengan skor 21-12, 21-18.
Baca juga: Alwi manfaatkan kelemahan lawan untuk melaju ke perempat final
Baca juga: Jonathan/Priskila susul Adrian/Felisha ke perempat final
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023
