Mahasiswa universitas membantu meningkatkan program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi serta operasi bisnis perusahaan internasional pada Diversity Champion Internship Program yang pertama di Singapura

Singapura, (ANTARA/PRNewswire)- Mahasiswa dari berbagai latar belakang di Hong Kong dan Singapura baru-baru ini menyelesaikan tantangan dalam mengembangkan rekomendasi tentang bagaimana perusahaan dapat memperkuat program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi (DEI) untuk lebih meningkatkan operasi bisnis mereka. Penugasan ini adalah fokus utama Diversity Champion Internship Program (DCIP) tahun ini, yang diselenggarakan bersama-sama oleh Manulife, Herbert Smith Freehills, dan Hyatt, yang menawarkan pengalaman kehidupan nyata kepada peserta untuk pengembangan karier mereka di masa depan.

Kini memasuki tahun ketiganya di Hong Kong dan diadakan untuk pertama kalinya di Singapura, para mahasiswa ditugaskan untuk mengidentifikasi tantangan di tempat kerja yang dihadapi karyawan serta menyarankan solusi yang berpotensi mengatasi kekhawatiran mereka dari perspektif DEI. Mereka melibatkan diri dalam operasi Manulife, Herbert Smith Freehills, dan Hyatt untuk merasakan langsung operasi mereka – mulai dari pelatihan kerja dan aktivitas simulasi hingga lokakarya dan ceramah – sambil mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang industri asuransi, layanan profesional, dan perhotelan untuk mengidentifikasi bidang-bidang di dalam perusahaan yang sumber dayanya dapat digunakan dengan lebih baik oleh para karyawan untuk membantu mereka unggul dalam pekerjaannya.

Mahasiswa mempresentasikan temuan dan wawasan mereka pada upacara wisuda program tersebut kepada para eksekutif dari Manulife, Herbert Smith Freehills, dan Hyatt, yang akan mempertimbangkan masukan mereka untuk kemungkinan dilakukan penerapan di perusahaan mereka di masa depan.

Sudesh Thevasenabathy, Kepala Keberagaman, Kesetaraan, dan Inklusi Asia, Manulife, berkata: "Diversity Champion Internship Program sangat transformatif bagi Manulife serta mahasiswa yang terlibat, dan kami sangat senang bisa membawa program ini ke Singapura tahun ini. Dengan memberikan kesempatan unik bagi mahasiswa dari berbagai latar belakang, hal ini membantu menghilangkan hambatan sistemik dan mendorong kesetaraan serta akses yang lebih besar di tempat kerja. Di Manulife, misi kami adalah mendorong peluang ekonomi inklusif, mempercepat masa depan yang berkelanjutan, serta memberdayakan kesehatan dan kesejahteraan semua orang di masyarakat. Kami bangga menjadi salah satu penyelenggara program ini dan kami berharap dapat memperluas program ini ke lebih banyak pasar di Asia pada tahun-tahun mendatang."

Simon Chapman KC, Mitra dan Kepala Persengketaan Regional, Herbert Smith Freehills, mengatakan: "Di Herbert Smith Freehills, ini adalah bagian dari visi strategis kami untuk menjadi firma hukum internasional terkemuka dalam hal keberagaman dan inklusi. Program seperti ini memungkinkan kami untuk mengambil langkah maju serta menyampaikan kepada klien dan masyarakat kami bahwa kami berkomitmen untuk bekerja sama mencapai visi kami untuk dunia yang lebih beragam dan inklusif. Kami bangga telah mendukung para pemimpin masa depan yang menginspirasi ini untuk mengambil langkah pertama dalam karier mereka. Kami berharap dapat melanjutkan kemitraan kami dengan Hyatt dan Manulife seiring kami mengembangkan program ini di Hong Kong dan Singapura."

Gordon Chan, Wakil Presiden Senior bidang Hukum, Asia Pasifik, Hyatt, mengatakan: "Kami di Hyatt percaya bahwa inklusi dan keberagaman adalah landasan penting dalam bisnis dan sangat penting untuk membantu kami mencapai tujuan kami, yaitu kepedulian terhadap orang lain agar mereka dapat menjadi yang terbaik. Kami bangga melanjutkan kolaborasi dengan Manulife dan Herbert Smith Freehills untuk tahun ketiga dan memperluas Diversity Champion Internship Program ke Singapura, menawarkan pengetahuan dan pengalaman industri kepada para mahasiswa yang dapat digunakan dalam karier masa depan mereka. Semangat dan perspektif yang dibawa oleh para pekerja magang ke dalam program ini sangat menginspirasi. Kami harap dapat terus berinvestasi dan mengembangkan inisiatif unik dan bermakna ini, melibatkan lebih banyak talenta muda yang menjanjikan serta terus mengembangkan tenaga kerja yang beragam, adil, dan inklusif di masa depan."

DCIP adalah peluang penempatan multi-industri yang interaktif bagi para mahasiswa yang menghadapi tantangan kemajuan karena ras, gender, seksualitas, latar belakang sosial ekonomi, dan/atau disabilitas. Tujuannya adalah agar penyelenggara dapat menggunakan pengalaman akademis dan kehidupan para mahasiswa untuk lebih meningkatkan program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi masing-masing, sekaligus memberikan peluang bagi para mahasiswa untuk mewujudkan ide mereka di dunia usaha.

Ketiga perusahaan berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif bagi pekerja magang dan staf, serta melakukan penyesuaian aksesibilitas di ruang kerja mereka, mulai dari aksesibilitas kamar mandi, pengaturan kerja yang fleksibel, dan teknologi pendukung, jika diperlukan. Dari proses lamaran hingga programnya sendiri, pekerja magang dipastikan akan diakomodasi sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.

Damaen Tan, mahasiswa Ilmu & Analisis Data tahun kedua dari National University of Singapore, mengatakan: "Diversity Champion Internship Program memungkinkan saya untuk menjelajahi banyak peluang di dunia kerja, yang sebelumnya hanya sedikit atau tidak saya ketahui sama sekali. Hal ini membuat saya menyadari potensi dampak program DEI terhadap peningkatan operasi bisnis perusahaan secara keseluruhan."

Jing Xuan Goh, mahasiswa Ilmu Komunikasi tahun kedua dari Nanyang Technological University, menambahkan: "Ketika para individu yang penuh semangat berkumpul, ini bukan hanya tentang upaya mencapai tujuan bisnis di tempat kerja. Ini tentang menciptakan lingkungan yang lebih beragam dan inklusif, tempat orang dapat menyumbangkan ide yang dapat berkontribusi terhadap masa depan yang lebih berkelanjutan bagi karyawan, pelanggan, serta masyarakat secara keseluruhan."

Manulife, Herbert Smith Freehills, dan Hyatt bekerja dengan SGEnable untuk mengidentifikasi serta merekrut calon siswa untuk DCIP. Para siswa tersebut dipilih berdasarkan prestasi dan peluang yang mereka peroleh selama masa studi, namun yang terpenting, pemahaman mereka tentang DEI.

Tentang Manulife Singapore

Didirikan pada 1899, Manulife Singapore menyediakan solusi asuransi, pensiun, dan manajemen kekayaan untuk memenuhi kebutuhan finansial pelanggan kami di berbagai tahapan kehidupan mereka. Pelanggan dapat dengan mudah mengakses solusi kami melalui jaringan distribusi multi-saluran kami yang luas. Selain kekuatan agensi kami yang sudah mapan, kami mendistribusikan produk kami melalui sejumlah mitra spesialis, termasuk bank dan firma penasihat keuangan. Untuk informasi selengkapnya tentang Manulife Singapore, kunjungi manulife.com.sg

Tentang Manulife

Manulife Financial Corporation adalah penyedia layanan keuangan internasional terkemuka, yang membantu orang-orang membuat keputusan lebih mudah dan hidup lebih baik. Dengan kantor pusat global kami berada di Toronto, Kanada, kami menyediakan nasihat finansial dan asuransi, beroperasi sebagai Manulife di seluruh Kanada, Asia, serta Eropa, dan utamanya sebagai John Hancock di Amerika Serikat. Melalui Manulife Investment Management, merek global untuk segmen Global Wealth dan Manajemen Aset, kami melayani perorangan, institusi, dan anggota program pensiun di seluruh dunia. Pada akhir tahun 2022, kami memiliki lebih dari 40.000 karyawan, lebih dari 116.000 agen, dan ribuan mitra distribusi, melayani lebih dari 34 juta pelanggan. Kami diperdagangkan sebagai 'MFC' di bursa efek Toronto, New York, dan Filipina dan menggunakan '945' di Hong Kong.

Tidak semua penawaran tersedia di semua yurisdiksi. Untuk mendapat informasi tambahan, kunjungilah manulife.com.

Narahubung media: Carl Wong, Carl_kk_wong@manulifeam.com; Belinda Wong, Belinda_sj_wong@manulife.com


Related stocks: HongKong:945 Manila:MFC NYSE:MFC Toronto:MFC

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023