Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melakukan kerja sama dengan Bayt Zakat Wa As-Shadaqat, Mesir, sebagai upaya mempermudah penyaluran bantuan bagi masyarakat Palestina.

Kerja sama tersebut dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) antara Ketua BAZNAS RI Noor Achmad dengan Musytasyar Grand Syaikh Al-Azhar untuk Bayt Zakat Sahr Nasr di Gedung Masyikhah Azhar, Kairo, Mesir, Ahad (26/11).

"Kami sangat bersyukur telah menandatangani MoU untuk penyaluran bantuan masyarakat Palestina dengan Bayt Zakat Wa As-Shadaqat Mesir, yang merupakan lembaga zakat terpercaya di Mesir, dan merupakan lembaga di bawah naungan Grand Syekh Al Azhar," ujar Ketua BAZNAS RI Noor Achmad dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Noor menjelaskan kerja sama yang disepakati meliputi berbagai bidang, seperti bidang kemanusiaan, pendidikan dan pemberdayaan bagi masyarakat Palestina.

Baca juga: BAZNAS RI berikan bantuan air bersih untuk warga Palestina

Baca juga: BAZNAS gandeng Egyptian Red Crescent salurkan bantuan ke Palestina


"Kolaborasi ini adalah langkah konkret untuk mendukung saudara-saudara kita di Palestina. Kami berharap kerja sama ini dapat memberikan kontribusi positif yang signifikan untuk kesejahteraan masyarakat Palestina," ungkapnya..

Dia berharap, kerja sama ini akan membawa manfaat positif bagi masyarakat Palestina dan meningkatkan keberlanjutan program-program kemanusiaan di masa yang akan datang.

Sementara itu, Musytasyar Grand Syaikh Al-Azhar untuk Bayt Zakat Wa As-Shadaqat Sahr Nasr menyambut baik penandatangan kerja sama dengan BAZNAS RI.

Sahr menjelaskan, pihaknya berkomitmen akan menyalurkan bantuan yang diamanahkan untuk masyarakat Palestina sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

"Melalui penandatanganan ini kami akan memperkuat kerja sama di bidang kemanusiaan, pertukaran pengalaman, dan membangun kemitraan yang strategis," ujarnya.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo melepas pengiriman bantuan kemanusiaan tahap kedua seberat 21 ton untuk warga Palestina di Jalur Gaza pada 20 November 2023.

Bantuan tersebut berupa obat-obatan, perlengkapan rumah sakit, makanan, dan keperluan lainnya sesuai kebutuhan masyarakat di Gaza yang paling terdampak konflik Israel dengan Kelompok Hamas Palestina.

Sementara itu, Pada 4 November 2023 Indonesia telah mengirim 51,5 ton bantuan berupa alat kesehatan dan makanan bagi warga Palestina di Gaza.*

Baca juga: Wali Kota Makassar sebut donasi untuk Palestina tembus Rp1 miliar

Baca juga: Wali Kota Depok: Tak ada alasan Indonesia tidak membela Palestina


Pewarta: Rivan Awal Lingga
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023